Senin, 24 Januari 2011

Kecantikan Sebuah Batu Kalimaya

Bagi para pecinta koleksi batu mulia/ permata, tentunya tak asing dengan batu permata Kalimaya. Batu yang hanya dapat ditemukan di daerah Banten Selatan (Lebak - Rangkasbitung) ini, punya kecantikan yang bersaing dengan batu permata lainnya seperti Jamrud, Saffir, Kecubung atau pun Ruby (Merah Delima).

Keindahan batu dengan ciri khas berupa pancaran beberapa warna dalam satu batu, membuat batu ini banyak dilirik orang. Jika dipadukan dengan untaian berlian, harganya bisa selangit. Batu ini menyempurnakan kecantikan pemakainya, para kaum hawa. 

 
 Natural Opal Kalimaya

 
 Kalimaya Mexico


Kalimaya Chrystal

Kalimaya banten


 

Gabungan Keindahan Semua Permata

Selain bernama batu Kalimaya, banyak juga yang mengenalnya dengan nama batu Opal, lambang pengharapan. Batu bening dengan kembang warna-warni ini memilki harga bervariasi, tergantung kualitas dan ukuran. 

Untuk ukuran batu kecil (1-2 cm) bisa didapatkan dengan harga Rp.50.000,- s/d Rp.200.000,-. Tapi ada juga yang sampai ratusan ribu hingga jutaan rupiah. Semakin indah pancaran warna-warni (motif bunga pada batu) dan kadar yang dimiliki, maka semakin mahal pula harganya.

Kecenderungan warna dasar dari batu Kalimaya adalah bening, dikombinasikan dengan warna-warna transparan yang unik. Jika terkena sinar atau cahaya matahari, batu ini akan memantulkan warna-warni (warna pelangi) luar biasa indah. Berpadu menimbulkan kesan mewah dan memikat siapa pun yang melihatnya.

Batu permata Kalimaya memang punya sifat yang terbilang unik. Batu ini mampu menampilkan beragam warna (warna pelangi) dan dapat berubah-ubah tergantung dari sudut melihatnya. 

Permainan warna ini tercipta karena adanya butiran-butiran halus silica. Butiran ini tersusun sangat rapi dan dapat membelokkan (reflektor) cahaya serta memancarkannya kembali. Hal inilah yang menyebabkan warna-warna pelangi bermunculan saat dilihat dari sudut berbeda.

Sebagai bagian dari batu permata (gemstones), Kalimaya punya banyak jenis. Jenisnya yaitu Kalimaya Putih, Kalimaya Kristal Hijau, Kalimaya Kristal Pelangi, Kalimaya Kristal Hijau, Kalimaya Teh dan Kopi, Kalimaya Pelangi, dan lain-lain. Semua jenis ini memiliki daya tarik (kecantikan) khas dari batu permata Kalimaya. Pancaran warna pelangi dapat berubah-ubah. Banyak yang menyebut batu permata Kalimaya sebagai gabungan keindahan semua permata. 

 Kalimaya Afrika

Kalimaya Australia

Black Kalimaya

Gampang-Gampang Susah

Memburu batu Kalimaya bisa dibilang gampang-gampang susah. Gampang karena bisa ditemukan di pusat-pusat perdagangan permata, seperti di Rawa Bening, Jatinegara, Jakarta. Susah, karena jika tidak teliti membelinya, bisa tertipu oleh batu lainnya yang mirip dengan Kalimaya. Apalagi mencari batu Kalimaya yang benar-benar berkualitas dari sisi karat dan kebeningannya.

Contohnya, batu Dublet atau Dablet. Batu ini merupakan batu sintetis yang mirip dengan batu Kalimaya. Bedanya, warna dasar Duplet cenderung gelap (biasanya coklat). Wana-warni Duplet pun lebih mencolok dibanding Kalimaya.

Selain itu, batu permata Kalimaya berkualitas hanya dapat ditemukan di Rangkasbitung, Banten dan di negara Australia. Beberapa daerah di Indonesia diketahui juga memiliki tambang batu permata ini, hanya kualitasnya tidak sebaik di dua daerah tersebut.

 Kalimaya Opal


Sisi Astrologi

Menurut ilmu perbintangan (astrologi), batu Kalimaya dihubungkan dengan zodiak Libra dan Scorpio, atau mereka yang lahir di bulan Oktober. Karenanya, dianjurkan pemakainya adalah mereka yang lahir di bulan Oktober.
Hal ini akan menimbulkan manfaat positif, yaitu membahagiakan pemakainya (umumnya bercahaya jika pemiliknya sedang bahagia dan tidak bersinar jika pemiliknya sedang murung). Batu ini juga diyakini bisa menyembuhkan penyakit mata dan meningkatkan daya ingatan.

Namun, jika pemakainya tidak tepat, Kalimaya dapat mengakibatkan hal buruk. Hal buruk tersebut seperti membuat pikiran kacau, mengguncangkan urat syaraf, dan merusak keharmonisan rumah tangga. Termasuk memberi dampak buruk bagi kesehatan pemakainya. Terutama batu Kalimaya Hitam, dipercaya tidak boleh sembarang orang memilikinya. Jika tidak cocok, batu ini akan membawa bencana. 

Percaya atau tidak, yang pasti cahaya batu permata Kalimaya tak bisa diragukan kecantikan ataupun keindahannya. Batu ini seakan menginspirasi daya tarik bagi kehidupan dengan kemilau luar biasa yang dimilkinya. 

Sumber: anneahira.com

3 komentar:

  1. Saya punya kalimaya sirih banten katanya, tapi saya kurang tau informasi mengenai kalimaya sirih tersebut apa keistimewaan dan info lainnya terima kasih

    BalasHapus
  2. saya sangat tertarik dengan batu kalimaya. boleh saya tahu di mana saya bisa mendapatkan batu kalimaya yang masih mentah?? mohon kirim jawaban nya ke arjunamenangis@gmail.com
    terimakasih

    BalasHapus
  3. bos sya punya bebatuan intan seperti di gambar ,,,,,, masi berwarna kuning basah ,,, dan untuk cara membersikan menjadi kilat gimna bos

    BalasHapus