Senin, 02 Mei 2011

Aspek Eksoteri dan EsoteriKeris

EKSOTERI KERIS

Eksoteri adalah telaah yang membahas hal-hal yang  dapat terlihat, dapat diraba, dan bisa diukur.  Dalam dunia perkerisan, eksoteri keris meliputi pembicaraan masalah dapur keris, pamor keris, warangka (sarung) keris, ukiran (hulu) keris, termasuk teknik pembuatan dan sejarah asal usulnya.
Bentuk bilah keris terdiri atas ratusan dapur (lihat Istilah Keris).


Dari yang ratusan itu bisa dibagi menjadi dua golongan besar, yakni bilah keris yang lurus, dan yang memakai luk.

Keris dapur Betok BrojolDapur Keris Lurus
1. Betok
2. Brojol
3. Tilam Upih atau Tilam Petak
4. Jalak
5. Panji Nom
6. Jaka Upa atau Jaga Upa
7. Semar Betak
8. Regol
9. Karna Tinanding
10. Kebo Teki
11. Kebo Lajer
12. Jalak Nguwuh atau Jalak Ruwuh
13. Sempaner atau Sempana Bener
14. Jamang Murub
15. Tumenggung
16. Patrem
17. Sinom Worawari
18. Condong Campur
19. Kalamisani
20. Pasopati
21. Jalak Dinding
22. Jalak Sumelang Gandring
23. Jalak Ngucup Madu
24. Jalak Sangu Tumpeng
25. Jalak Ngore
26. Mundarang  atau Mendarang
27. Yuyurumpung
28. Mesem
29. Semar Tinandu
30. Ron Teki atau Roning Teki
31. Dungkul
32. Kelap Lintah
33. Sujen Ampel
34. Lar Ngatap atau Lar Ngantap
35. Mayat atau Mayat Miri (ng)
36. Kanda Basuki
37. Putut dan Putut Kembar
38. Mangkurat
39. Sinom
40. Kala Muyeng atau Kala MunyengKeris dapur Putut Kembar
41. Pinarak
42. Tilam Sari
43. Jalak Tilam Sari
44. Wora-wari
45. Marak
46. Damar Murub atau Urubing Dilah
47. Jaka Lola
48. Sepang
49. Cundrik
50. Cengkrong
51. Nagapasa atau Naga Tapa
52. Jalak Ngoceh
53. Kala Nadah
54. Balebang
55. Pedak Sategal
56. Kala Dite
57. Pandan Sarawa
58. Jalak Barong atau Jalak Makara
59. Bango Dolog Leres
60. Singa Barong Leres
61. Kikik
62. Mahesa Kantong
63. Maraseba.


Dapur Keris Luk Tiga
1. Jangkung Pacar
2. Jangkung Mangkurat
3. Mahesa Nempuh
4. Mahesa Soka
5. Segara Winotan atau Jaladri Winotan
6. Jangkung
7. Campur Bawur
8. Tebu Sauyun
9. Bango Dolog
10. Lar Monga atau Manglar Monga
11. Pudak Sategal Luk 3
12. Singa Barong Luk 3
13. Kikik luk 3
14. Mayat
15. Jangkung
16. Wuwung
17. Mahesa Nabrang
18. Anggrek Sumelang Gandring

Keris dapur Pandawa Cinarita 
Dapur Keris Luk Lima
1. Pandawa
2. Pandawa Cinarita
3. Pulanggeni
4. Anoman
5. Kebo Dengen atau Mahesa Dengen
6. Pandawa Lare
7. Pundak Sategal Luk 5
8. Urap-urap
9. Nagasalira atau Naga Sarira
10. Naga Siluman
11. Bakung
12. Rara Siduwa atau Lara Siduwa atau Rara Sidupa
13. Kikik Luk 5
14. Kebo Dengen
15. Kala Nadah Luk 5
16. Singa Barong Luk 5
17. Pandawa Ulap
18. Sinarasah
19. Pandawa Pudak Sategal


Dapur Keris Luk Tujuh
1. Crubuk atau Carubuk
2. Sempana Bungkem
3. Balebang Luk 7
4. Murna Malela
5. Naga Keras
6. Sempana Panjul atau Sempana Manyul
7. Jaran Guyang
8. Singa Barong Luk 7
9. Megantara
10. Carita Kasapta
11. Naga Kikik luk 7


Dapur Keris Luk Sembilan
1. Sempana
2. Kidang Soka
3. Carang Soka
4. Kidang Mas
5. Panji Sekar
6. Jurudeh
7. Paniwen
8. Panimbal
9. Sempana Kalentang
10. Jaruman
11. Sabuk Tampar
12. Singa Barong Luk 9
13. Buta Ijo
14. Carita Kanawa Luk 9
15. Kidang Milar
16. Klika Benda


Dapur Keris Luk Sebelas
1. Carita
2. Carita Daleman
3. Carita Keprabon
4. Carita Bungkem
5. Carita Gandu
6. Carita Prasaja
7. Carita Genengan
8. Sabuk Tali
9. Jaka Wuru
10. Balebang Luk 11
12. Sempana Luk 11
13. Santan
14. Singa Barong Luk 11
15. Naga Siluman Luk 11
16. Sabuk Inten
17. Jaka Rumeksa atau Jaga Rumeksa


Dapur Keris Luk Tigabelas
1. Sengkelat
2. Parung Sari
3. Caluring
4. Johan Mangan Kala
5. Kantar
6. Sepokal
7. Lo Gandu atau Lung Gandu
8. Naga sasra
9. Singa Barong Luk 13
10. Carita Luk 13
11. Naga Siluman Luk 13
12. Mangkunegoro
13. Bima Kurda Luk 13
14. Karawelang Luk 13 atau Kala Welang
15. Bima Kurda Luk 13
16. Naga Siluman Luk 13


Dapur Keris Luk Limabelas
1. Carang Buntala
2. Sedet
3. Ragawilah
4. Raga Pasung
5. Mahesa Nabrang atau Kebo Nabrang
6. Carita Buntala Luk 15


Dapur Keris Luk Tujuhbelas
1. Carita Kalentang
2. Sepokal Luk 17
3. Lancingan atau Kancingan atau Cancingan
4. Ngamper Buta


Dapur Keris Luk Sembilanbelas
1. Trimurda
2. Karacan
3. Bima Kurda Luk 19


Dapur Keris Luk Duapuluh Satu
1. Kala Tinanding
2. Trisirah
3. Drajid


Dapur Keris Luk Duapuluh Lima
1. Bima Kurda Luk 25


Dapur Keris Luk Duapuluh Tujuh
1. Tagawirun


Dapur Keris Luk Dupuluh Sembilan
1. Kala Bendu Luk 29


Di Pulau Jawa, keris yang luknya limabelas atau lebih, digolongkan sebagai keris Kalawijan atau Palawijan. Dulu, keris kalawijan ini diberikan pada orang-orang yang berbeda dengan orang yang normal, yakni orang yang eksentrik, yang terlalu pintar, yang punya kelebihan, atau yang punya kekurangan.
Untuk bisa membedakan dapur keris yang satu dengan lainnya, orang perlu lebih dahulu memahami berbagai komponen atau ricikan keris. Tanpa tahu dan faham benar mengenai ricikan keris, mustahil orang bisa mengetahui atau menentukan nama dapur keris.



ESOTERI KERIS 

Adalah semacam ilmu atau pemusatan perhatian terhadap apa yang tidak tampak dari luar, pada sebilah keris. Esoteri keris antara lain membicarakan soal tuah, tanjeng, tayuh, khasiat, daya magis, manfaat, pengaruh, isi, penunggu, dan yang semacam dengan itu.

Terlepas soal percaya atau tidak, benar atau salah, maka esoterikeris merupakan salah satu dari banyak cabang budaya perkerisan. Ia selalu dibicarakan orang, baik yang percaya maupun tidak, bukan hanya dikalangan masyarakat pecinta keris di Indonesia, tetapi juga di negara lain, termasuk negara-negara barat. Biasanya, selain dibicarakan dari sudut budaya, esoteri keris juga sering dibahas dari sudut agama.
Lawan kata dari esoteri keris adalah eksoteri keris atau exoteri keris. Berbeda dengan esoteri keris, maka eksoteri keris membicarakan soal-soal keris yang tampak dari luar. Antara lain yang dibicarakan soal dapur keris, pamor, jenis besi dan yang semacam dengan itu.

Pembicaraan soal esoteri keris hampir selalu berkaitan dengan soal tuah atau kesaktian keris. Karena soal tuah amat erat kaitannya dengan pengalaman pribadi seseorang, sikap spiritual seseorang, maka soal esoteri itu tidak dapat diperdebatkan.

Selama ini hanya tiga buku yang secara khusus membahas soal esoteri keris, yakni Esoteri Keris tulisan Syamsul Alam, terbitan Citrajaya, Surabaya, 1983; dan Mengungkap Rahasia Isi Keris, tulisan Bambang Harsrinuksmo, terbitan Pustaka Grafikatama, Jakarta, 1992. Selain itu, tahun 1996, S. Lumintu juga menulis buku yang menyangkut soal esoteri keris. Judulnya Daya Gaib Keris Pusaka & Kayu.


Ketiga buku yang disebut di atas, membahas soal esoteri dengan bahasa perkerisan, berbeda dengan buku-buku lain yang membahas esoteri keris dengan bahasa perdukunan atau perklenikan.

Sumber: Java Keris

Tidak ada komentar:

Posting Komentar