Minggu, 01 Mei 2011

Sate Pak Kempleng Ungaran

sate pak kempleng

Bagi pecinta daging sapi, belum lengkap, jika tak mencicipi sate khas Pak Kempleng yang namanya cukup melegenda. Daging sate nan empuk dengan ukuran besar ditambah rasa bumbu kacang kental, menjadi keistimewaan sate Pak Kempleng. Tak heran jika para pelanggan sate Pak Kempleng, ingin datang kembali, untuk menyantap satenya. Warung sate Pak Kempleng terdapat sejumlah cabang, salah satunya di Jalan Perintis Kemerdekaan no 58 Banyumanik.

Nama Pak Kempleng yang digunakan sebagai nama warung, merupakan pendiri warung sate ini. Menurut Hj Sofiatun, 47, salah satu cucu Pak Kempleng, usaha warung sate ini, berdiri sejak tahun 1950 lalu. Dirintis oleh Sakimen atau yang lebih akrab disapa Pak Kempleng. “Dulu kakek saya Pak Kempleng, pertama kali berjualan sate sapi dengan cara keliling kampung,” kenang Sofiatun.

Usaha yang dirintis Pak Kempleng diteruskan oleh kedua anaknya. “Dari 2 orang anak itu, kini Pak Kempleng memiliki 20 cucu. Beberapa dari cucunya, hingga kini meneruskan usaha Pak Kempleng,” tambahnya.

Cabang Sate Pak Kempleng tersebar di sejumlah tempat. Di Ungaran sendiri ada 7 tempat. Selain itu terdapat di Jalan Diponegoro Semarang, Jalan Perintis Kemerdekaan no 58 Banyumanik, Jalan Pahlawan (kaki lima setiap sore dekat air mancur Undip) Semarang, Weleri Kendal, Gringsing Alas Roban, dan Jakarta.
Khusus sate Pak Kempleng cabang Jalan Perintis Kemerdekaan yang dikelola Sofiatun bersama suaminya Soetrisno, setiap hari buka dari jam 9.00 hingga 21.00. “Paling ramai biasanya saat jam makan siang dan makan malam,” kata ibu 4 anak ini.

Rata-rata dalam sehari, warung sate ini bisa menghabiskan sekitar 10 kilogram daging sapi, yang dibeli dari pasar di kawasan Ungaran. Khusus di hari Sabtu dan Minggu, warungnya bisa menghabiskan 13 hingga 14 kilogram daging sapi.

“Kami membeli daging setiap hari, agar terjaga kesegarannya. Selain itu, kami bisa memilih daging yang empuk,” terangnya. Harga yang ditawarkan untuk seporsi sate sapi, berjumlah 10 tusuk sekitar Rp 23 ribu.
Pelanggan warung sate Pak Kempleng banyak pula dari luar kota. Apalagi, warung sate ini, lokasinya cukup strategis di pinggir jalan raya. Dan memiliki area parkir yang luas.

Meski tergolong ramai, warung sate Pak Kempleng tidak menggunakan tenaga karyawan. “Selama ini kalau punya karyawan, setelah kami ajari dan pintar membuat sate kemudian keluar dan membuka usaha sendiri,”akunya.

Menyikapi, maraknya kemunculan warung sate sapi baru yang ada di Kota Semarang. Sofiatun mengaku, dirinya menyiasati dengan terus menjaga kualitas rasa dan meningkatkan pelayanan.

kulinerkhassemarang.wordpress.com


http://i331.photobucket.com/albums/l461/rommya/SatePakKempleng02-1.jpg

Dalam perjalanan dari Semarang menuju Jogjakarta, kita pasti melewati daerah Ungaran. Nah sempatkan diri Anda untuk mencicipi sate sapi yang terkenal disini. Berdasarkan informasi, sate sapi yang terkenal itu bernama Pak Kempleng, dan berada di pinggir jalan menuju Jogja, tepatnya di jalan Diponegoro. Ketika kami melewati jalan tersebut, ternyata sepanjang jalan itu menjual sate sapi, dan …. semua namanya Pak Kempleng.. !!!


Untungnya ada tambahan informasi, pilihlah yang paling ramai… itu yang asli. OK, kami menyusuri jalan, dan ternyata persis di dekat lampu merah, ada sebuah tempat yang ramai, jauh lebih ramai dari tempat yang lain. Dan kami memperhatikan mobil yang diparkir berpelat “H”, dengan kata lain adalah orang Semarang. Kalau orang Semarang memilih ke tempat ini, sudah pasti ini yang asli…

Kami mengira, sate sapi ini seperti sate ayam, sehingga memesan cukup banyak. Tapi ternyata satenya berukuran besar, sehingga 10 tusuk akan berlebih untuk 1 orang dewasa. Satenya empuk dan gurih, beda sekali dengan sate sapi yang penah kami cicipi di Lembang, Bandung. Kita dapat memilih apakah mau yang daging atau jeroan, bahkan kita dapat langsung memilih sendiri sate yang diinginkan. Disajikan dengan bumbu kacang dan bawang serta cabe rawit yang melimpah (biasanya tukang sate itu pelit dengan bumbu kacang). Anda bisa memilih mau ditemani oleh nasi atau lontong. Dinikmati saat masih panas, rasanya nyusss… mantab.. Harganya Rp 2.300 per tusuk.

Jadi bagi Anda yang melewati jalan ini jangan ragu untuk mencicipi lembutnya sate sapi pak Kempleng. Salam Jalan Jajan Hemat ….

SATE SAPI PAK KEMPLENG UNGARAN
Pak Kempleng 1
Jl. Diponegoro 265 Ungaran. Telp. (024) 6923314.
Pak Kempleng 2
Jl. Diponegoro 274 Ungaran. Telp. (024) 6922176.
Jam buka: 09.00-21.00


www.jalanjajanhemat.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar