Jumat, 20 Januari 2012

Batu Safir, Kekerasan Dalam Kedamaian

 
Salah satu Batu Mulia yang dikenal banyak orang adalah Batu Safir atau Shappire. Saking terkenalnya Batu Mulia yang satu ini, pernah kita dengar kata Safir/Saphir sebagai bagian penggalan nama seseorang. Hal ini menandakan Safir bukan hanya sebagai Batu Mulia, tapi menjadi sesuatu yang sangat berharga dimata manusia.




 


Batu Safir berdasarkan struktur mineralnya adalah bentuk kristal tunggal aluminium oksida, suatu mineral yang dikenal sebagai korundum. Safir dapat ditemukan secara alami sebagai batu permata atau difabrikasi pada boule kristal besar untuk berbagai keperluan, termasuk komponen optik inframerah, permukaan jam, jendela yang kuat, dan wafer untuk deposisi semikonduktor. Hal ini bisa terjadi karena Batu Safir memiliki kekerasan yang cukup tinggi sebesar 9 skala Mohs (skala 10).



Menurut penelitian , kelompok korundum termasuk aluminium murni. Sejumlah kecil unsur lain seperti besi, titanium, dan kromium memberikan warna biru, kuning, merah muda, ungu, jingga, atau kehijauan terhadap safir. Safir termasuk semua variasi kualitas mineral korundum kecuali yang memiliki warna merah jenuh penuh, yang dikenal sebagai rubi. Sehingga Baru Ruby pun memiliki kekerasan yang hampir sama yaitu sekitar 9 skala Mohs.


Batu Safir yang banyak beredar dipasaran saat inibanyak berasal Birma, Srilangka, Australia, Ceylon, Thailand, Afrika, dan Rusia. Untuk Safir yang berasal dari Indonesia kita kenal Safir dari Pacitan (Jawa Tengah) dan Kalimantan. Struktur mineral dan serat yang mewarnai dari asal batu-batu Safir ini memiliki keunikan dan pancaran cahaya yang masing-masing berbeda, searah dengan sistem kristalnya yang Hexagonal sehingga dapat meramu dan menghasilkan keindahan yang mempesona.


Batu Safir yang terkenal didunia ini hádala Blue Shapire. Kisaran harga Blue Safir juga sangat beragam tergantung kualitas, dan keasliannya. Banyak sekarang Safir yang diaku asli tapi sebenarnya Safir tersebut adalah sintetis. Maklumlah saat ini banyak pedagang yang potong kompas mengambil keuntungan dan memanfaatkan ketidaktahuan pembeli. Safir dipasaran mulai harga Rp 60.000 (sintetis) hingga Jutaan bahkan puluhan juta rupiah. Saat ini harga tertinggi adalah Safir Rusia yang harga bisa mencapai Rp 50 juta, bahkan lebih. Sedangkan harga Black Shappire (Safir Hitam), Yellow Shappire (Safir Kuning), atau White Shappire (Safir Putih) memiliki harga yang tidak sefantastis Blue Safir.



Keunikan dan keindahan Blue Safir sangat tergantung pada karakteristiknya variasi warna yang bisa berwarna biru, ungu, kuning, oranye, hitam, bening, dan tentu saja struktur kristalnya yang Heksagonal. 


Mitos tentang khasiat dan relevansi pada profesi pemakai : 




Batu Sapphire diyakini dapat menjernihkan pikiran, meningkatkan kedamaian, yang dimaksud adalah ketentraman dan damai pada batin. Selain itu diyakini dapat membawa kebahagiaan serta meningkatkan motivasi dan orientasi tujuan hidup. Raja-raja mengenakan Sapphire di leher mereka sebagai pertahanan yang kuat terhadap bahaya (tolak bala). Batu ini akan melindungi pemakainya dari rasa sirik dan membuat mereka merasa dekat ke Tuhan. 


Batu ini dipercaya dapat membantu seseorang yang merasa tidak memiliki kesempatan untuk tujuan/akhir yang lebih baik. Untuk kesehatan Sapphire dapat meningkatkan kadar potassium, magnesium, calcium dan melepaskan depresi mental. Sedangkan bila dipakai, Batu Safir cocok dipakai oleh Praktisi bidang keilmuan, perdagangan atau bisnis, serta Wirausaha dan eksekutif muda. Karena diyakini pula batu ini memiliki aura yang dapat mengembangkan daya pikir, menumbuhkan inspirasi, serta optimisme pada harapan baru. Tapi ada satu hal yang membuat banyak orang jatuh cinta pada mitos batu safir adalah sebagai MEMBAWA PADA KEKEKALAN ASMARA…. So let’s to find out about Sapphire
Sumber: http://satrio74.wordpress.com

1 komentar:

  1. saya paling suka batu safir, warnanya yang cemerlang dengan kekerasan yang cukup tangguh sehingga tidak mudah tergores,,harga juga lumayan mahal

    BalasHapus