Selasa, 12 Oktober 2010

Jenis Batu Alam Untuk Memperindah Rumah

Serba serbi batu alam

Setelah  dua bulan tidak menulis artikel karena kesibukan akhirnya jadi juga artikel ini. Pas ada klient yang minta di desain kan bangunan dengan aksen batu alam. Sekalian buat referensi kan.
Penggunaan batu alam dalam bangunan memang  trend nya selalu naik. Para penjual batu alam pun semakin banyak dan ada hampir di setiap kawasan.  Penampilan gaya alamnya yang menarik  dan kesan nya yang adem untuk daerah tropis menjadi daya tarik utama batu alam.
Harga batu alam memang lebih mahal dari cat pelapis dinding yang paling mahal. Tergantung jenisnya harga antara Rp. 60.000 - diatas  100.000/ m2 nya. Tapi jangan kuatir kita tidak harus melapisi semua dinding dengan batu alam kan. Jika dana memang pas-pasan pakai saja sebagai aksen untuk memberikan kesan alami pada rumah anda.
Batu alam biasanya di jual di penjual tanaman atau pembuat taman. Karena kebanyakan orang memakai batu alam sebagai jalan setapak atau pelapis dinding di taman ataupun kolam. Tapi penggunaannya juga tidak terbatas itu saja, bisa juga untuk pelapis dinding pagar, tembok rumah atau lantai dinding interior.
Jenisnya pun banyak sekali, sampai bingung mau memilih yang mana.  Warna dan bentuknya pun bermacam-macam. Secara garis besar dapat dibagi menjadi 2 jenis yaitu batuan yaitu batu keras dan batu lunak. Saya akan membahasnya satu persatu.

Batu keras

Batu jenis ini usianya lebih tua sehingga mempunyai tingkat kepadatan yang tinggi dan porositasnya rendah. Jenis batuan ini sangat kuat dan keras.  Batu Andesit, batu sabak, marmer dan granit termasuk dalam kelompok ini.

andesit-daerah-copy

Batu andesit berbentuk lempengan  yang ada di pasaran tersedia dalam berbagai ukuran. Umumnya antara 5 cm x 20 cm, sampai 20 cm x 40 cm dan mempunyai ketebalan umumnya 3-4 cm.Jenis dan warnanya ada beberapa pilihan yang biasanya dinamai sesuai nama daerah asalnya. Misalnya andesit cibereum, andesit cipanca, andesit gunung haur ataupun andesit cilimus. Masing masing mempunyai karakteristik dan keunikannya sendiri.
batu-andesit-alurSelain itu motif alurnya pun sekarang lebih beragam. Dari alur lurus, alur cacing, belah ketupat, diagonal dan Napoli.  Belum lagi type pemasangannya  ada yang dengan pola seperti batu bata dinding, susun sirih, kotak-kotak bujur sangkar, pemasangan maju mundur, dan sebagainya.
Wah baru batu andesit aja pilihannya sudah sangat banyak. Bayangkan variasi yang bisa anda dapatkan dari batuan lainnya. Semua tergantung kreatifitas anda.

Batu sabak atau slate stone di pasaran lebih sering dikenal sebagai batu kali. Selain sangat kuat untuk pondasi, jenis batuan ini juga dapat dibelah menjadi lempengan tipis untuk pelapis dinding maupun lantai. Karena bentuknya yang tidak teratur membutuhkan tukang yang ahli dalam pemasangannya.
batu-sabak-jenis
Jenis dan warnanya juga dinamai sesuai nama asalnya. Yang popular diantaranya sabak hitam tasik, pekalongan dan garut. Batu purwakarta dan batu banjar warnanya lebih coklat.

Batu marmer dan granit juga tersedia banyak dipasaran. Jenis dan warnanya biasanya dinamai sesuai daerah asalnya. Seperti marmer kuning  tulungagung, marmer abu  bandung, marmer putih ujung pandang atau marmer merah rosso malang.
Biasanya batuan marmer ini dijual lempengan dalam 4 bentuk yaitu marmo ( permukaan gelombang), bakaran (permukaan dibakar), keprik ( bermuka gerigi) dan Napoli( geriginya lebih besar.


Batu lunak

Jenis batu ini usianya lebih muda sehingga mempunyai tingkat kepadatan yang lebih rendah dengan porositas tinggi. Ini menyebabkan jenis batuan ini lebih lunak. Jenis sandstone, limestone dan batu candi termasukbatu-lunak1k
kategori batu lunak.

Batu pasir atau sandstone berasal dari endapan butiran pasir yang mengalami perubahan selama bertahun tahun.  Karakteristiknya lunak dan mudah dipahat. Di pasaran yang paling popular adalah batu alam palimaman yang berwarna cream, putih dan gold, baligreen dan batu breksi.

Batu gamping atau limestone berasal dari kapur yang mengeras. Contoh yang paling populer adalah batu paras.

batu-candi-pagar1 

Batu candi terbentuk dari pendinginan lava yang keluar saat gunung meletus. Memiliki pori-pori yang besar dan berwarna gelap. Di pasaran dijual dalam bentuk lempengan. Sifat batu ini sangat mudah menyerap air. . Ukuran yang tersedia: 10 cm x 20 cm, 15 cm x 30 cm, dan 20 cm x 20 cm. Tersedia pula ukuran lebih besar, berkisar antara 20 cm x 30 cm, 20 cm x 40 cm, dan 40 cm x 40 cm. Jenis yang poluler adalah Borobudur lava… nama ini mungkin terinspirasi candi-candi jaman dulu yang memang memakai batu jenis ini.

Batu alam lainnya yang sering dipakai untuk aplikasi interior dan eksterior adalah batu kerikil dan batu koral. Ada yang dijual dalam bentuk tile mozaik dan kemasan kiloan. Bentuknya unik cenderung bulat dan pipih. Jenis batuan ini sering dipakai untuk mempercantik lantai carport, teras, kolam dan tampilan taman. Bahkan ada juga yang dipakai untuk interior.

gavel1

Warnamya ada beberapa macam. Kerikil alor dan Bengkulu berwarna hitam. Batu koral sukabumi berwarna abu abu. Kerikil  timor dan ambon berwarna putih. Ada juga yang berwarna pink, hijau dan merah hati.
Apapun batu alam yang menjadi pilihan anda jangan remehkan proses pemasangan dan perawatannya. Jangan ragu untuk bertanya pada penjual  karena karakteristik batu memungkinkan adanya perbedaan perlakuan..
Oke deh…. Selamat berkreasi…..

Sumber: www.rumahide.com

Villa dari Kayu Bekas

Type 60

tampakatas1
Tampak pembagian ruang.


VILLA/HOUSE IN A BOX.
Vila/ Rumah kayu- bekas dengan sistim modular dan bongkar- pasang. Terkirim dalam boks kontainer atau truk.
Lengkap dengan petunjuk pemasangan.


Design yang asri  dan artistik.
Praktis, sederhana dan tampil menawan. Berangkat dari dimensi dan pemanfaatan ruang yang optimal. Dari sisi luasan masing- masing ruang maupun juga ketinggian.

wastafelshowertraymonoblock
Tampak Wastafel, Showertray lengkap dengan Kaca keliling dan Monoblock.



Relatif lebih murah.
Harga yang relatif lebih murah dibanding kayu baru atau rumah- kayu tradisional.


Optimal.
Pengelolaan ruang standar hotel.
Berbahan aneka kayu bekas( kayu bekas bongkaran bangunan/ rumah lama). Kamper, Sonokeling, Bengkirai, Rasamala, Kihiang.
Tentunya dengan bekas- bekas pakuan dan sebagian kecil tambalan. Yang malah menambah kesan artistik.

tampakmandi
Tampak ruang mandi.


Dengan bentukan penampang kotak persegi atau kotak memanjang tanpa bulatan. Memudahkan dalam pembuatan dan perakitan.
sistem mur/ baut dengan pengaman plaat besi untuk sambungan.
Konstruksi atap kayu ringan. Genteng dari seng gelombang lapis bitumen( asphalt). Ringan, tidak panas dan tahan lama.
Baik ukuran maupun asesori/ pelengkap dapat dipilih sesuai keinginan.
Mulai dari paket kusen pintu/ jendela 41/110 dengan berbagai kombinasi lubang(1, 2 atau 3) atau jendela 41/120-150. Lengkap dengan kere ramin yang selaras disetiap pintu dan jendela.
Begitu juga dengan pilihan showertray atau bathtub bahkan jakuzzi.

tampakarahmasuk
Tampak tangga masuk.


Lengkap.
Semua paket sudah lengkap tinggal pakai.
Jaringan listrik, air bersih/ kotor dan biofill septictank.
Kran- kran, saklar dan stopkontak bahkan kabel dan wifi-router.
Fire extinguisher, kompor listrik atau gas, Microwave, bak cuci zinkstainless 1 atau 2 lubang. Set gas Waterheater atau electric waterheater untuk setiap kamar mandi.
Dilengkapi dengan meubelair dengan bahan yang sama.
Mulai dari bangku makan, kursi/ sofa, tempat tidur lengkap dengan springbed dan meja Nahkas. Lemari pakaian dan meja koffer.


popuplcd
Pop- upLCD.


VillaRumahKayuBekas adalah juga Smarthome.
- Bahkan TV layar LCD Sony yang masuk ke dalam boks saat tidak digunakan. Digerakkan dengan tenaga hidrolik. Dengan atau tanpa listrik. Kami sebut Pop-UpLCD.
- Waterdispenser yang tersembunyi. Anda tidak perlu membawa galon air keatas. Cukup disimpan dilantai dasar rumah. Air galon akan disedot keatas dengan pompa berwatt kecil( 15watt) pertombol melalui pipa yang khusus dibuat.
- Demikian juga dengan tabung gas( bila menggunakan kompor dan pemanas air gas).Tetap dipasang dilantai dasar rumah. Lengkap dengan pengaman anti maling.
- Sudah dilengkapi dengan Router kabel dan atau wifi.
- Dilengkapi dengan mini genset( 600 watt).
- Pendeteksi asap dan api.
- Fire Extinguisher.
- Jika diinginkan, Dom kamera di 1 atau setiap ruang. Yang dapat Anda kontrol dari manapun di belahan bumi ( via internet) saat Anda tidak ditempat.

bangkumakanpantrydenganteraskecil
Tampak Pantry dan ruang Makan.


Untuk liburan Anda kali ini, tentukan lokasinya. 3 bulan mendatang sudah dapat Anda nikmati sensasinya.

tampaksisiduduk2tidur
Tampak sisi Ruang Duduk & Tidur.


Pasangan papan lantai( tebal 28mm) berskoneng(T&J) tanpa pakuan. Cukup dengan jepitan pasangan papan dinding dan kusen.
Pasangan susunan papan dinding( tebal 18mm) juga tanpa pakuan karena seperti juga dengan papan lantai, berskoneng(T&J) terpasang rapat dengan tutupan akhir pada papan/ balok keliling atas.
kolom2 terdiri dari satu balok berukuran 15/15 atau pasangan 2 papan/ balok berukuran 10/15 berbahan kayu bekas yang terberat. Dan semakin ringan dengan bahan- bahan berikut keatasnya, seperti papan lantai, papan dinding, rangka atap dan lisplang.


tampaksisitidur
Tampak sisi ruang tidur.


Semua daun pintu dan jendela adalah pintu/ jendela kaca dengan kaca 5mm. Kaca dipasang bersamaan dengan pasangan daun pintu/ jendela. Pintu/ jendela tampil tanpa tambahan lis penjepit kaca. List menjadi satu dengan bingkai Pintu/ jendela. Menjadikan pintu/ jendela tampil lebih rapih.

ruangduduk2ditidurutama
Tampak sudut ruang duduk.


Standar produk pendukung.
Engsel, Handle serta kaitan pintu berwarna silver dengan spesifikasi standar produk bermerek ex. solid atau setara.
Kran2 ex. Phil Carlo model tungkai panas/ dingin.
Monoblock, Jetwasher ex. TOTO.
Wastafel mandi ex. Royal.
Boks spring bed dilengkapi dengan laci2 bawah sebanyak 4 setiap sisi.
Jarak balok anak penahan papan lantai berjarak as 30 cm membuat ikatan dan pasangan papan lantai kokoh dan tidak berbunyi dan tampil lebih menonjolkan detilnya.

tidurutamamejanahkasraksamping
Tampak Nahkas dan rak buku di sudut ruang tidur.


Fleksibel dan multiguna.
Mulai untuk usaha Pondokan( kos2an) atau Kostel( pondokan atau kos2an yang juga disewakan harian seperti layaknya hotel), Vila, perumahan, sampai Vila/ Cottage bintang lima. Anda sebutkan.
Anda cukup berikan gambar denah situasi dan luas kavling. Selanjutnya kami yang akan sesuaikan dengan bentuk, jumlah dan variasi bangunan. Seefisien dan seoptimal mungkin.

walkinclosetmanditidurutama
WalkInCloset.


Sistem keamanan terpadu.
Perlakuan Anti rayap, Fire Extinguisher, pendeteksi asap dan api, Dom kamera disetiap ruang yang dapat dikontrol dari lokasi dimanapun di belahan bumi( via internet), saat Anda tidak ditempat.

Sumber: rumahkayubekas.wordpress.com

Rumah dari Kayu Bekas



Type 48.

2(dua) kamar- tidur berukuran 3x3m( kecil memang).
1(satu) kamar- mandi 1.80×2.20.
1 (satu) ruang keluarga makan dan dapur berukuran 3x8m.
Tipikal pembagian ruang rumah mungil seperti ini.



Dengan gelagar 4/12 dan papan3/13-15, dibuat lantai atas dengan luasan 4x8m.
Sekaligus sebagai plafon kamar- kamar.


Detil atap.

Kap dibuat dengan kemiringan 45.
Kuda2 beton, gordeng 6/12 dengan jarak pemasangan 80cm( seperti biasa, gording ekspos).
Plafon gipsum, GRC atau triplek diatasnya. Setelahnya kaso 5/7 atau cukup 4/6 dan reng 2/3.




Denah lantai. 2( dua) kamar tidur 3x3m  dan kamar- mandi ditengah.
Atas pantry, makan, tangga dan ruang keluarga.



Tangga tampak dari segala arah..

Sumber: rumahkayubekas.woedpress.com

Ruang Hijau yang Penuh Kejutan


Dominasi material kaca dan batu bata mempertegas konsep ramah lingkungan sekaligus memperunik roof garden. (Foto: Daniel Supriyono/Nova)

Siapa bilang rumah hijau itu membosankan? Tengoklah rumah milik pasangan Titan Hermawan–Herani Hermawan di bilangan Cilandak, Jakarta ini. Rumah ramah lingkungan pun bisa tampil gaya.
Baru sampai di depan pintu rumah saja, elemen bata Bali yang disusun rapi bak mozaik langsung menyedot perhatian.
Begitu memasuki pelataran rumah, lagi-lagi elemen bata Bali memenuhi dinding tembok rumah. Rimbunnya pohon-pohon besar semakin menegaskan konsep “green” yang dianut si pemilik rumah.
Rumah yang berdiri di atas lahan seluas 464 m2 ini dibangun selama 3 tahun melalui tangan Adi Purnomo, arsitek yang dikenal peduli terhadap lingkungan.

Foto: Daniel Supriyono/Nova

Rumah ini merupakan rumah kedua pasangan Titan-Hera, sehingga kebiasaan keluarga di rumah lama dibawa serta ke rumah ini. Misalnya, menonton televisi di dalam kamar.
“Desain rumah ini menggabungkan kepribadian kami dan ide-ide arsiteknya. Kami bikin daftar ruangan yang diperlukan, bahkan anak saya pun bikin wish list,” lanjut ibu 2 anak ini.


Rimbun tapi Anggun
Prinsip-prinsip rumah yang ramah lingkungan sangat kuat terwakili di rumah ini.
Contohnya, pohon-pohon besar yang sejak awal sudah ada tetap dipertahankan.

Foto: Daniel Supriyono/Nova

Tak heran jika bentuk desain rumah berbelok-belok mengikuti pohon-pohon yang ada. Material batu bata dan kayu juga banyak dipakai, selain mempertahankan warna dinding polos, tanpa sapuan cat.
Awalnya, sebelum ada tanaman, desain dinding yang tanpa sapuan cat membuat rumah terlihat sangat keras.
“Takutnya kurang cozy (nyaman). Setelah ada tanaman, eh ternyata beda banget. Ditambah warna pada elemen furnitur, misalnya bantal, akhirnya dapat juga cozy-nya,” kata Hera.
Yang jelas, Hera mengakui banyak unsur surprise (kejutan) di rumah ini. “Suami saya kerjanya di dunia kreatif, jadi memang enggak mau setiap ruangan sama bentuknya,” katanya.
Kejutan pertama muncul di ruang multifungsi di lantai satu. Hampir seluruh sisi ruangan dibatasi kaca lebar, kecuali sisi areal dapur kering dan kamar tidur tamu.
“Kami tidak punya ruang tamu seperti rumah-rumah kebanyakan. Ruangan ini sekaligus dipakai untuk acara keluarga. Karena tidak terlalu lebar, kami pakai pembatas kaca supaya kesannya menyatu, tidak terlihat pemisah antara ruangan di luar dan di dalam,” lanjutnya.
Di lantai satu juga terdapat musala yang menggunakan elemen parket sebagai lantai.

Foto: Daniel Supriyono/Nova

Dinding luar dibuat dari batu bata yang disusun menyerupai pot-pot kecil dengan tanaman merambat di dalamnya.
“Fungsinya sebagai penyejuk ruangan. Cuma, agak susah mencari jenis tanaman yang bisa hidup di sana,” kata Hera. Tak ketinggalan, 2 kolam ikan menambah adem ruangan.


Foto: Daniel Supriyono/Nova

Taman Atap Unik
Lantai dua yang merupakan area private tak kalah mengejutkan.
Selain ruang multifungsi, di lantai ini terdapat kamar tidur utama dan 2 kamar tidur anak. Kamar tidur dan ruang multifungsi dibatasi tembok kayu yang berbentuk puzzle. Kamar tidur juga menjadi satu-satunya ruang yang dicat di rumah ini.
Masih ada 1 lagi area kejutan yang bisa ditemukan di rumah ini, yakni di bagian atap.
Seluruh areal atap yang beralas dak beton ditanami rumput hijau. “Kalau tahun baru bisa lihat kembang api dari sini,” ujar Hera. Selain hamparan rumput, terdapat juga aneka tanaman buah dalam pot.
Taman atap dengan desain tak biasa, menyerupai bentuk asimetris seakan menjadi puncak keunikan rumah ini.
Sementara di tengah area, terdapat pintu masuk sekaligus bangunan menara untuk tangki air serta heater.

Foto: Daniel Supriyono/Nova

Yang mengejutkan, seluruh areal menara tadi, termasuk pintu, ditempeli pecahan genting kali yang disusun seperti daun!
Memang sungguh nyaman berada di dalam rumah hijau yang pernah menerima Green Design Award 2008 sebagai karya arsitektur yang telah menerapkan aspek ramah lingkungan, dari sebuah majalah desain terkemuka.
Jadi, siapa bilang peduli lingkungan tak bisa gaya?


Hasto Prianggoro
Foto: Daniel Supriyono

Lokasi: Kediaman Keluarga Titan Hermawan – Herani Hermawan, Cilandak, Jakarta

 

Rumah Pohon untuk si Buah Hati

 

































Semangat go green tengah dikumandangkan di seluruh penjuru dunia. Tak hanya membangkitkan kesadaran untuk lebih mencintai alam, tapi juga sampai ke gaya hidup. Termasuk pemilihan materi kayu untuk tempat tinggal agar lebih menyatu dengan alam.
Kini, setiap manusia harus menjadi bagian dari program "go green". Mulai dari isu yang global hingga ke hal yang paling dekat dengan kehidupan kita, sebut saja rumah. Material dan konsep yang kini mulai banyak dilirik dalam pembuatan rumah cenderung disesuaikan dengan tema go green atau semangat back to nature. Konsep rumah ini lalu dikenal dengan sebutan rumah ramah lingkungan.
Lantai, tiang-tiang penyangga, atap, pintu dan jendela, kisi-kisi rumah, furnitur, sampai pada hal yang sangat detail, bisa dibuat dengan semangat ini. Antara lain sejumlah ornamen pendukung di taman pada bagian depan atau belakang rumah, yang semuanya mulai banyak menggunakan material yang ramah lingkungan.
Lalu, apa sih sebenarnya efek dari pemilihan sejumlah material back to nature ini terhadap suasana rumah? Sudah barang tentu, kayu dapat memberi kesan hangat, membangun suasana alami, serta ramah lingkungan. Sehingga tak heran bila kini semakin banyak orang beralih dari konsep rumah minimalis ke konsep green house agar dapat sekaligus berpartisipasi dalam program go green.
Selain memanfaatkan material kayu di dalam bangunan rumah utama, sebenarnya ada cara lain untuk membangun semangat go green, terutama bila kondisi rumah sudah permanen dan sulit untuk diubah ke gaya rumah hijau. Salah satu caranya, dengan membuat rumah pohon atau gazebo di halaman rumah.
Imajinasi Si Kecil
Bagaimana dengan rumah pohon? Ya, semua anak pasti pernah bermimpi memiliki ‘rumah pohon'. Andai saja punya rumah di atas pohon, betapa menyenangkan, bukan? Si Kecil bisa berpetualang, memanjat pohon dan menikmati pemandangan dari atas sana. Meski ruang di dalamnya cenderung tak terlalu luas, namun pengalaman berada di dalamnya pasti akan memiliki kesan tersendiri buat Si Kecil.
Banyak sekali ragam desain rumah pohon, dan bahan yang digunakan tentu saja kayu. Salah satunya adalah rumah pohon yang terbuat dari bahan kayu dolken yang dikombinasi tripleks dan atap rumbia. Menurut Yanto, desainer rumah pohon dari Soda Design Communication, kayu yang digunakan untuk dinding rumah pohon sebaiknya dipilih yang masih bertekstur alami.
"Tekstur alami kayu akan membuat rumah pohon menyatu dengan pohon utamanya. Rumah pohon memang sebaiknya dibuat di atas pohon berbatang besar yang kuat dan berada di halaman yang cukup luas. Tapi, sekarang banyak orang punya halaman luas, tapi enggak punya pohon. Akhirnya banyak yang bikin rumah kayu disangga kayu, seperti rumah panggung kecil sebagai pengganti pohon," papar Yanto.
Ukuran rumah pohon bervariasi, disesuaikan diameter pohon penyangganya. Pada salah satu rumah pohon yang dibuat Soda Design, ukurannya sekitar 2m X 2,8m, tinggi bangunan sekitar 4 meter, dan tinggi dari atas tanah sekitar 2 meter. Uniknya, rumah pohon ini seolah menyender ke dinding. Ini dikarenakan pohon penyangganya berada dekat dinding halaman belakang rumah.
Agar tampak makin natural, pohon ini juga menjadi bagian dari rumah pohon, dengan batang yang masuk sebagian ke dalam rumah. Atapnya dari rumbia yang dipilin amat kuat sehingga tak tembus air. Model rumah pohon ini dibuat menyerupai balkon. Tanpa dinding disetiap sisinya, hanya pagar pembatas saja.
"Rumah pohon ini lebih berfungsi sebagai tempat untuk bersantai saja, bukan ruang yang dapat ditinggali. Agar lebih nyaman, beri karpet dan bantal besar yang empuk," saran Yanto seraya menjelaskan, harga pembuatan rumah pohon sekitar Rp 2 - 2,5 juta/ m2.
Namun, dalam pembuatan rumah pohon - yang lebih banyak „dihuni" anak-anak - sebaiknya memperhatikan beberapa hal. Idealnya, ketinggian rumah pohon dari atas tanah tak lebih dari 2 meter, agar tak membahayakan anak-anak yang kerap naik turun menyambanginya. Pondasi baja dapat dipilih agar kondisi rumah pohon lebih kuat. Tentu saja ini demi keselamatan dan keamanan Si Kecil yang senang berimajinasi di rumah mungilnya.
Desain dan finishing-nya dapat dibuat lebih atraktif tapi tetap aman buat anak. Untuk lebih memenuhi jiwa petualang Si Kecil, tangganya dapat dibuat dari tali tambang, atau ‘fireman's pole' untuk turun naik lebih cepat. Tambahkan pula perosotan dan ayunan dibawahnya, pasti seru! Anak-anak jadi lebih dekat dengan alam, sekaligus berolah raga di alam terbuka.

Lucy Maulana, Intan Y. Septiani
Foto: Adrianus Adrianto/NOVA

Menyatu dengan Alam Lewat Rumah Kayu

 

















Kini, setiap manusia harus menjadi bagian dari program "go green". Mulai dari isu yang global hingga ke hal yang paling dekat dengan kehidupan kita, sebut saja rumah.
Material dan konsep yang kini mulai banyak dilirik dalam pembuatan rumah cenderung disesuaikan dengan tema go green atau semangat back to nature. Konsep rumah ini lalu dikenal dengan sebutan rumah ramah lingkungan.

Untuk rumah kayu, desainnya dapat dikelompokan menjadi dau bagian: Rumah Kayu Klasik dan Rumah Kayu Modern (Mixed). Jenis klasik biasanya hanya terdiri dari 1 lantai, dengan desain sederhana layaknya gazebo atau saung.
Dengan bentuk atap square, empat pilar utama, dan desain rumah berbentuk segi empat. Jenis modern biasanya lebih diilhami oleh desain rumah beton modern, hanya materialnya diganti kayu. Biasanya terdiri dari dua lantai atau lebih, dan ukurannya pun lebih terasa luas.
Rumah Kayu Modern atau modern wooden house saat ini memang mulai banyak diminati. Keinginan untuk back to nature alias lebih dekat dengan alam menjadi alasannya. Menghadirkan suasana alam nan asri di rumah merupakan cara orang yang tinggal kota besar untuk tetap merasakan kenyamanan alam pedesaan, merasakan hawa yang lebih sejuk, serta kealamian yang saat ini makin sulit ditemukan, apalagi di Jakarta.
Ditambah dengan keadaan cuaca yang tak menentu akibat pemanasan global, rumah kayu adalah solusi yang sangat tepat. Warna kayu yang alami dengan urat dan tektrunya yang khas, akan memantulkan cahaya yang mampu menciptakan efek visual yang unik, menarik, dan tentu saja alami.

Desain rumah kayu pada prinsipnya sama saja dengan rumah standar. Bedanya, unsur estetika pada rumah kayu lebih ditonjolkan. Material kayu amat mendukung nilai estetis, meski terkadang agak rumit jika dibandingkan nilai fungsinya, karena bentuknya jadi tak sesederhana jika hanya terbuat dari beton atau semen.
Misalnya saja tangga di dalam rumah, jika terbuat dari kayu, desainnya akan terlihat lebih eksotik, rumit, dan tentu saja lebih estetis. Akhirnya, tangga tak hanya berfungsi sebagai pijakan untuk menuju ke lantai atas rumah, tapi juga menjadi ornamen interior yang bernilai seni tinggi.

Selanjutnya, konsep rumah kayu dibedakan berdasarkan panel dindingnya. Ada yang memakai panel tunggal (single panel), dan ada yang ganda (double panel). Jika rumah kayu ingin ditempatkan di dalam kota seperti Jakarta, lebih baik menggunakan double panel agar lebih nyaman.
Dikarenakan sifat kayu lebih cepat mengalami pemuaian dan penyusutan bila terkena panas, sehingga kemungkinan terjadi kerenggangan pada susunan panel lapis pertama. Namun, dapat ditutupi dengan panel lapis kedua.

Rumah kayu pun pada dasarnya memiliki luas layaknya rumah standar pada uumnya, karena fungsinya sama saja. Sedangkan untuk gazebo atau saung, ukuran standarnya mulai dari 2m x 2m, atau disesuaikan dengan luas halaman yang dimiliki.


Kualitas Baik
Terlepas dari jenis rumah yang menjadi pilihan, tentu Anda sudah tahu, kan, sifat dasar dari kayu. Bisa dibilang kayu tak sekuat material beton atau besi. Kayu bahkan punya banyak kelemahan. Maka, Anda harus pandai-pandai menyiasatinya.
Oleh karena hasil akhirnya yang bernilai estetis tinggi, terkadang banyak orang mau tak mau bersedia menanggung risikonya. Misalnya, kayu dimakan rayap, perubahan warna dan struktur kayu bila terkena panas dan hujan, lembap, dan lainnya.

Nah, salah satu langkah preventif untuk mencegah akibat buruknya, dapat dipilih material kayu berkualitas baik. Sebagai contoh, spesifikasi untuk rangka utama rumah dapat menggunakan kayu besi (knock down, tahan air, anti rayap), plafond dari kayu nyatoh, reng dari kayu borneo, kusen pintu dan jendela dari kayu besi, daun pintu dan jendela dari kayu nyatoh, rangka atap/ kuda-kuda dari kayu besi.
Selebihnya dapat menggunakan material standar yang sama digunakan pada rumah beton. Dan untuk menghindari lembap, dapat disiasati dengan menggunakan GRC (panel berbahan semen dengan serat fiberglass) sebagai interiornya, sehingga di bagian dalam rumah tetap menyerupai dinding batu yang dapat dicat. Panel kayu hanya digunakan pada bagian luarnya saja.

Saat ini harga rumah kayu yang ditawarkan oleh jasa arsitektur dapat mencapai Rp 2,5 - 2,75 juta/ m2, sudah termasuk desain dan pelaksanaan. Sedangkan untuk pembuatan gazebo, dimana material kayu merupakan ornamen taman, dipatok seharga Rp 2 - 2,5 juta/ m2, inipun disesuaikan dengan desain.
Jika masih bingung dengan desainnya, Anda dapat meminta bantuan jasa arsitek ataupun landscaper untuk membuatkan konsep rumah pohon, rumah kayu, ataupun gazebo yang estetis, fungsional, dan sesuai tren. Selamat back to nature!

Lucy Maulana, Intan Y. Septiani
Foto: Fadoli Barbathully, Daniel Supriyono/NOVA

Tren Rumah Bergaya Minimalis


Rumah minimalis adalah sebuah gaya arsitektur bangunan yang tengah menjadi tren di metropolitan. Gaya rumah minimalis, yang sedang digandrungi saat ini, adalah termasuk gaya modern saduran dari luar negeri. Namun ternyata, di Indonesia kita sering mendapati gaya minimalis dipadukan dengan unsur-unsur ‘lokal’. Minimalis adalah pola berpikir, bekerja, dan suatu cara hidup. Sebuah cara pandang baru dalam melihat desain sebagai refleksi cara hidup masyarakat urban yang serba praktis, ringan, efisien, dan penuh kesederhanaan.
Rumah minimalis pun hadir dengan unsur-unsur lokal dan karakter yang lebih jelas (bentuk dan ruang geometris, sederhana), lebih baik (kokoh), dan lebih kuat dengan ruang- ruang yang kosong (sedikit ornamen dan perabotan). Untuk unsur-unsur lokal bisa dilihat dari penggunaan batuan ekspos yang digunakan pada bagian eksterior bangunan (luar), meskipun banyak juga orang yang menyukai unsur batuan ini hadir didalam interior rumah. Prinsipnya semakin sederhana, maka kualitas desain, ruang yang ada, dan penyelesaian bidang struktur harus semakin lebih baik.


DESAIN
Rumah minimalis juga menekankan bentuk desain yang lugas, polos, sederhana, tidak rumit, kompak, dan efisiensi ruang. Mahal murah suatu bangunan sangat ditentukan oleh pemakaian bahan material yang digunakan dari desain yang diusulkan. Namun perlu dicatat terlalu minimalis akan menjadi steril, tunggal rupa, dan cenderung membosankan. Untuk itu perlu dipahami bersama bagaimana pengembangan dasar rumah minimalis dalam konteks budaya masyarakat urban kita. Bentuk rumah minimalis tidak selalu harus kotak sederhana, tetapi juga dapat berbentuk platonik geometri menjadi bagian dari lanskap yang “tiba-tiba” muncul ke atas.
“Minimum is ultimate ornament”, minimum menjadi tujuan sekaligus ornamen itu sendiri yang sederhana dan murni (simple and pure). Garis-garis lurus, bidang-bidang datar yang mulus, terkadang kasar, dan pertemuan bidang yang serba siku tegak lurus. Blocking massa, material, pencahayaan, pengulangan, sirkulasi ringkas, optimalisasi multifungsi ruang dan berurut.
Bukan tujuan akhir, namun keindahan rumah minimalis secara optimal terjadi dari kemurnian fungsi itu sendiri. Perabotan rumah mengikuti bentuk dasar geometris bangunan, efisien, dan fungsional saja. Penataan cahaya lampu yang cermat dan berseni (lampu sorot, lampu tanam, lampu gantung, lampu taman) membuat rumah minimalis tampak lebih artistik di malam hari. Pemakaian beragam bahan material seperti kayu, batu bata, batu kali, kaca, beton ekspos, atau baja juga dapat tampil murni. Ekspos dominasi bahan material tertentu akan menghasilkan efek yang berbeda-beda. Desain dan perhitungan struktur yang detail dapat menghemat pemakaian bahan material dengan hasil bangunan tetap optimal.
Penyelesaian mulai dari lantai, dinding, pintu, jendela, lubang angin, skylight, plafon, hingga atap, dengan kombinasi pemakaian bahan secara konsisten. Rangka (beton, baja), dinding (kaca, kayu, beton polos/ekspos, baja, batu kali, batu bata, hebel, batako), pintu dan jendela (kayu, metal), tangga (beton, baja, kayu, fiberglass), skylight (fiberglass), lantai (semen, teraso, keramik, marmer, parquet), plafon (tripleks, gipsum) atau tanpa plafon (beton ekspos, ekspos rangka atap baja, kayu) dan atap (genteng, sirap, baja). Penggunaan warna-warna cerah (merah, oranye, kuning) pada beberapa bidang ekspos akan memperkuat aksen rumah minimalis dan menjadikannya titik pusat perhatian lingkungan.
Rumah minimalis akan terus berkembang seiring dengan kreativitas arsitek, inovasi desain, dan ditunjang kecanggihan teknologi, membuat penampilan rumah minimalis akan selalu hadir dengan terobosan- terobosan baru yang segar, detail yang makin sempurna, dan harga yang semakin terjangkau. Kehadiran rumah minimalis justru menjadi media komunikasi antara arsitektur dan lanskap dengan bentuk kekontrasannya antara alam dan sesuatu buatan manusia (budaya).


TAMAN
Penataan taman bergaya minimalis akan memberikan “roh” kelembutan terhadap kekakuan bentuk bangunan, kekerasan bahan material, dan keselarasan hidup dengan lingkungan teduh sekitar. Kehadiran pepohonan yang rindang, halaman berumput, dan tanaman teduh lainnya memberikan suasana segar dan hidup untuk mengisi “kehampaan” rumah minimalis.
Pada akhirnya nilai keindahan rumah minimalis tidak lagi mengandalkan ornamen dan obyek artifisial, tetapi lebih bermakna kepada sebuah kejujuran bentuk, fungsi, dan penjiwaan ruang yang diciptakan. Maka tak heran jika kemudian rumah minimalis menjadi pilihan masyarakat urban yang merindukan kejujuran, kesederhanaan, dan kepolosannya.
Sumber: swaberita.com
 

Aboekasan Atmodirono, Arsitek Pertama Indonesia (1860 - 1920)

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjglio7V54Sxw7fT2MjyWOFxVJh_tnvDzRsvrZ1m-JZkZv9iRfrlWqg6JiBVNIwzBhszVFnl6xCgKtqXSd3NErSr4cJnq0vtUaX-VAG6XgBDwUeFxoKgy4oZoJ6WVWjMWSayRAEiMr8f7BV/s320/nillmij2.jpg
Dalam sejarah kita, arsitek pertama Indonesia adalah Aboekasan Atmodirono (1860-1920). Ia lulus Sekolah Teknik Menengah Jurusan Bangunan (Middelbare Technische School) yang berhasil mencapai jenjang opzichter. Setelah naik pangkat, ia dikenal sebagai de eerste inlandse architect (arsitek pribumi pertama) dan bekerja di Departement van Burgerlijke Openbare Werken (Departemen Pekerjaan Umum). Ia hadir di Kongres I Boedi Oetomo dan masuk dalam daftar calon ketua. Ketika pemerintah Hindia Belanda membentuk Dewan Rakyat (volksraad) di tahun 1918, ia ditunjuk duduk di parlemen sebagai tokoh Boedi Oetomo yang juga mewakili Perhimpunan Pamong Praja Pribumi “Mangoenhardjo”.

Ketika kesempatan sekolah ke luar negeri terbuka bagi kaum bumiputera, Notodiningrat masuk sekolah tinggi teknik di Delft dan lulus sebagai insinyur sipil pertama Indonesia di tahun 1916. Ia juga dikenal sebagai salah seorang pendiri Indische Vereniging (Perhimpunan Hindia, cikal bakal Perhinpunan Indonesia). Insinyur sipil pada masa itu mampu menangani pekerjaan perencanaan dan pengawasan di bidang bangunan gedung, irigasi dan jalan raya. Karirnya dijalani di lingkungan Departemen Pekerjaan Umum. Setelah masa kemerdekaan, Prof. Ir. Wreksodiningrat (alias Notodiningrat) ikut mendirikan Fakultas Teknik UGM dan menjadi Dekan (1947-1951).

Usai PD I, muncul tokoh nasional yang mengawali karirnya sebagai arsitek, yaitu Abikoesno Tjokrosujoso. Setelah lulus dari Koningin Emma School di Surabaya pada tahun 1917, ia secara otodidak meniti karir di bidang konstruksi. Belakangan ia dapat mengikuti ujian arsitek dan lulus di tahun 1921 (sumber lain mengatakan 1923 atau 1925). Disamping aktif di dunia politik (adik HOS Tjokroaminoto yang kemudian memimpin PSII) ia juga memiliki usaha aannemer dan pernah pula bekerja sebagai asisten bersama Moh. Soesilo (perencana kota Kebayoran Baru) di biro milik Thomas Karsten di Semarang. Setelah Indonesia merdeka, ia ditunjuk menjadi Menteri Pekerjaan Umum dan Perhubungan RI yang pertama.

Di tahun 1920 Technische Hoogeschool di Bandung mulai beroperasi. Empat orang bumiputera pertama yang lulus dari sekolah itu (1926) adalah Anwari, Ondang, Soekarno dan Soetedjo. Soekarno, Proklamator dan Presiden RI I, menyebut dirinya insinyur-arsitek. Di awal karirnya, ia mendirikan biro insinyur pertama bumiputera bersama Anwari. Belakangan ia juga mendirikan biro insinyur bersama Rooseno. Pekerjaannya meliputi perencanaan dan sekaligus juga membangun rumah tinggal, pertokoan dsb. sebagai arsitek pemborong (aannemer).

Di era kemerdekaan, pekerjaan arsitek masih dilahirkan dari insinyur sipil lulusan TH Bandung (sekarang ITB), disamping para tenaga trampil yang menyebutkan dirinya arsitek (tingkat teratas dari seorang opzichter atau pengawas, antara lain dapat disebutkan nama Silaban dan Soedarsono). Untuk memenuhi kebutuhan sesuai tuntutan jaman, maka baru di tahun 1950 dibentuk jurusan arsitektur agar segera lahir lulusan sarjana arsitektur Indonesia yang khusus menangani bangunan gedung. Pada tahun 1958 jurusan tersebut berhasil meluluskan 16 sarjana arsitektur pertama.

Pembangunan yang pesat di akhir tahun 1950-an telah mendorong kesadaran dari para arsitek dan sarjana arsitektur lulusan pertama untuk membanguna tatanan baru dunia konstruksi di Indonesia. Tiga arsitek senior, yaitu Ars. Moh. Soesilo, Ars. Silaban, dan Ars. Liem Bwan Tjie, bersama 17 sarjana arsitektur angkatan pertama yang dimotori oleh Ir. Soehartono Soesilo (putra Ars. Moh. Soesilo) bersepakat mendirikan Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) pada tanggal 17 September 1959.

Rumah Berkonsep Ekologis


 















MEMAKSIMALKAN PERAN TUMBUHAN

EKOLOGI merupakan ilmu yang mempelajari tentang lingkungan. Sekarang ekologi tidak hanya sebatas ilmu tentang lingkungan tetapi juga berkembang menjadi ilmu yang mempelajari hubungan sebab akibat antara manusia dengan lingkungannya. Interaksi keduanya membuat siklus kehidupan yang saling berdampingan dan berkesinambungan.

Rumah yang merupakan tempat kita tinggal merupakan bagian dari lingkungan yang harus kita jaga dan lestarikan. Tugas kita bersama untuk mewujudkan lingkungan yang asri tersebut, salah satunya membuat bangunan rumah tinggal yang berkonsep ekologis. rumah yang demikian pada dasarnya memperhatikan sumber daya alam sebagai kesatuan dari lingkungan yang akan dibentuk.

Istilah green design, ecological design, sustainable design memang harus dikedepankan, meskipun banyak yang masih salah mengartikan istilah-istilah tadi dalam dunia arsitektur. Namun istilah-istilah tersebut bukan hanya "gaya-gayaan", tetapi istilah-istilah tersebut memuat sebuah konsep yang mengarah kepada hubungan antara manusia, bangunan dan lingkungan yang saling bersinergi. Desain yang tepat serta memperhatikan iklim dan lingkungan setempat akan menghasilkan sebuah desain rumah tinggal akan memberikan kenyamanan dan peningkatan kualitas hidup bagi penghuninya.


Rumah berkonsep ekologis tidak lepas dari peran tumbuhan hijau sebagai sebagai alat produksi oksigen. Oksigen membuat udara menjadi lebih sejuk. Tumbuhan memberikan keteduhan alami, mengurangi kebisingan dan mengurangi debu. Tumbuhan hijau juga dapat dimaksimalkan penempatannya, seperti di atap dan dinding bangunan, sehingga lingkungan mikro menjadi lebih sejuk, nyaman dan segar.


Selain hal di atas untuk mewujudkan sebuah rumah dengan konsep ekologis ada empat aspek yang harus diperhatikan yaitu ; energi, air, material dan kesehatan.

ENERGI
Energi sebagai sumber daya vital bagi keberlangsungan hidup manusia. Selama ini kita mengenal listrik sebagai sumber tak tergantikan untuk menghidupkan lampu, menyalakan AC, menonton TV dan lain-lain. Kini kita harus berhemat dan menggantikan sumber energi itu dengan sumber energi yang baru, seperti solar photo voltaic yang menghimpun panas matahari menjadi energi listrik. Selain itu, memaksimalkan pengudaraan alami dengan rancangan ventilasi silang, pengunaan void, dan ventilasi yang benar serta tritisan lebar untuk menangkal panas matahari langsung. Semua itu dapat mengurangi penggunaan lampu dan AC, sehingga dapat mengurangi penggunaan energi listrik.

AIR
Air sebagai sumber daya penunjang kualitas hidup manusia. Kita harus mulai memahami istilah reduce, reuse dan recycle. Ketiga istilah itu bisa diterapkan untuk menangani masalah air untuk rumah tinggal kita. Mengurangi penggunaan air berlebih serta menggunakan limbah air bekas mandi dan cuci dengan proses daur untuk digunakan kembali sebagai air untuk menyiram tanaman dan mencuci mobil.

MATERIAL
Modifikasi material yang telah usang menjadi suatu barang yang bisa dimanfaatkan adalah langkah yang baik. Redusi material dan penggunaan material lokal juga dapat mengurangi penggunaan energi berlebih dari transportasi yang digunakan.

KESEHATAN
Penghuni rumah tidak boleh sedikit pun terkena dampak yang merugikan bagi kesehatan penguninya. Energi, air dan material harus bebas racun dan limbah yang berbahaya baik bagi manusia maupun lingkungannya. Pemilihan jenis finishing yang non toxic serta penanganan limbah cair dan sampah dengan tepat akan berdampak positif bagi kesehatan

Keempat aspek di atas kini harus menjadi acuan kita dalam membangun, menghuni sampai proses renovasi rumah. Dengan penerapan desain yang berbasis ekologis, kita dan rumah kita dapat berperan dalam memperpanjang kelangsungan hidup bumi dan seisinya. (by) 
Sumber: griya arsitektur studio+ 

Fasade Lebih Indah dengan Batu Alam

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEggzTvMU79g2gCZfRTyv9ykSztto5JeEZByipoB0v10xDuhM_JHRN-KDDrqz9Ir23w3n0BNbPPAr4d-QKWB1DBYZM2AyD6ZXpQymtWThTFCMHO98FFzwNqA82_hub8uplqUA36OEuXYPbes/s1600/P1010705.JPG


FASADE merupakan elemen utama dalam tampilan bangunan. Memiliki fasade bangunan yang mudah dikenali akan mendatangkan kemudahan tamu atau pengunjung. Keuntungan memiliki fasade yang mudah dikenali tidak akan merepotkan siapa saja yang hendak mengujungi suatu rumah.

Perhatian masyarakat terhadap fasade kian meningkat. Hal itu terlihat dari banyaknya variasi fasade yang ada. Mulai dari bentuk kotak, memanjang, atau meninggi, muncul dengan permukaan bertekstur dalam gradasi yang menonjol maupun warna yang mencolok.

Tidak hanya itu, material yang digunakan pun kini tak lagi menggunakan kayu saja, tetapi mulai merambah ke beberapa material. Padahal, bangunan dulu sangat menghindari material yang menggunakan gaya pabrikasi seperti aluminium maupun batu gunung. Perpaduan tersebut tentu menambah tampilan yang berbeda pada fasade rumah jika dibandingkan dengan penampilan rumah zaman dulu.

Lantaran fungsinya yang menjadi perhatian dari bentuk luar rumah, fasade mulai eksplorasi dengan berbagai bahan material. Tampilan bangunan yang menjulang tinggi di bagian depan kerap mendapat sentuhan dari berbagai material bangunan.

Pengunaan batu alam menampilkan sentuhan berbeda pada bagian depan rumah. Sifatnya lebih menonjol dan dominan dengan warna hitam yang alami. Batu alam ini berfungsi sebagai penyelesaian bidang fasade dengan tekstur yang menonjol.
Sumber: griya arsitektur studio+

Sejarah Arsitektur Gaya Minimalis




Minimalis architecture
Minimalis Architecture

Sejarah Arsitektur Gaya Minimalis

Design arsitektur minimalis yang tengah marak saat ini sebenarnya bukan bentuk arsitektur baru. Sejak awal tahun 1920-an sampai bersinar kembali pada tahun 1990-an, telah hadir dengan faktor pemicu, interpretasi dan aplikasi ”simplicity” yang khas dari satu arsitek dengan arsitek lainnya.
Sebenarnya, Le Corbusier dan Ludwig Mies van der Rohe adalah dua dari sekian banyak arsitek yang memberi pengaruh warna kesederhanaan (simplicity) yang signifikan dalam dinamika  arsitektur desain minimalis sejak dulu hingga kini.
Kritikus seni Juan Carlos Rego dalam buku Minimalism: Design Source (Page One, Singapore, 2004) mengungkapkan, design architecture minimalis merupakan pendekatan estetika yang mencerminkan kesederhanaan. Fenomena ini tumbuh di berbagai bidang, seperti seni lukis, patung, interior, arsitektur, mode, dan musik. Akan tetapi, awal pertumbuhan dan faktor pemicu tumbuhnya arsitektur desain minimalis di berbagai bidang bersifat khas dan tidak dapat digeneralisasi.
Minimalis dalam seni lukis dan patung dikenal dengan sebutan Minimal Art, ABC Art, atau Cool Art. Pancaran kesederhanaan Minimal Art dapat dirasakan dari ungkapan pelukis Frank Stella, ”What you see is what you see.”
Minimal Art berkembang di Amerika pada tahun 1960-an sebagai reaksi terhadap aliran abstrakt-ekspresionisme yang mendominasi dunia seni tahun 1950-an. Abstrakt-ekspresionisme mengekspos nilai emosi individual, sedangkan Minimal Art mengekspos nilai universal melalui bentuk abstrak dan geometris dalam komposisi matematis.


Pasang-surut

Minimalis dalam arsitektur menekankan hal-hal yang bersifat esensial dan fungsional. Bentuk-bentuk geometris elementer tanpa ornamen atau dekorasi menjadi karakternya. Mengacu pada pendapat Carlos Rego itu, dapat dikatakan arsitektur minimalis mulai tumbuh pada awal abad ke-20 yang dikenal sebagai abad Modern, abad yang diramaikan berbagai kemajuan sebagai dampak dari Revolusi Industri.
Inovasi berbagai material arsitektur bangunan seperti baja, beton, dan kaca, standardisasi dan efisiensi memberi tantangan baru dalam dunia rancang bangun. Beragam pemikiran dikemukakan para arsitek di daratan Eropa maupun Amerika. Pada saat itu pun mereka tengah berusaha mencari format arsitektur baru yang mencerminkan semangat zaman dengan mencoba meninggalkan pengaruh desain bangunan arsitektur klasik.
Ada kelompok arsitek yang memaknai kemajuan zaman itu dengan tetap mempertahankan spirit dekoratif desain arsitektur klasik, tetapi menggunakan motif nonklasik. Contohnya, arsitektur Art Deco tahun 1920-an.
Ada juga yang mengeksplorasi bentuk geometri murni dan antidekorasi, seperti terlihat pada karya Le Corbusier pada tahun 1920-an. Ada juga yang mengeksplorasi integrasi kemajuan industri, teknologi dalam arsitektur, dan antidekorasi, seperti terlihat pada karya Ludwig Mies van der Rohe. Dua kelompok terakhir yang menyiratkan bentuk elementer, fungsional, dan antidekorasi ini dapat disebut sebagai design arsitektur minimalis.
Seiring dengan perjalanan waktu, pengintegrasian kemajuan industri dan teknologi dalam arsitektur bangunan mendominasi arah perkembangan arsitektur. Kehadirannya yang terasa di berbagai belahan dunia membuatnya dijuluki sebagai International Style.
Sumber: www.isdaryanto.com

Arsitektur Minimalis


Istilah minimalis sebagai satu konsep atau gaya dalam rancangan rumah tinggal tengah marak digunakan di masyarakat kita, khususnya sejak sekitar tahun 1990-an. Sekalipun konsep dasar minimalis ini telah muncul akibat revolsi industri dan kebangkitan paham modernisme dalam sejarah arsitektur dan berkembang sejak tahun 1920-an setelah kelahiran gaya arsitektur International Style yang mengusung tema functionalism (fungsinal), clarity (kejelasan) dan simplicity (kesederhanaan). Satu gerakan penolakan terhadap peniruan dan pengulangan bentuk-bentuk lama serta penggunaan ornamentasi masa klasik yang dipandang berlebihan, non struktural dan sekadar tambahan yang sebenarnya tidak memberi makna apa-apa dalam arsitektur. Di lain pihak menyuarakan kenyataan kemajuan teknologi dalam proses rancangan, konstruksi dan struktur bangunan yang memberi kemudahan, akurasi dan efisiensi.

Pada hakikatnya gaya arsitektur modern diawal perkembangannya adalah merupakan konsep tersendiri. Sejalan dengan penyebarannya di seluruh dunia dan pengaruk kemajuan baik teknologi, budaya yang lebih maka terjadilah pengembangan-pengembangan yang lebih daripada konsep modern seperti lahirnya konsep arsitektur postmodern, maksimalis dan Minimalis .

Postmodern adalah konsep arsitektur yang memadukan seni, ilmu pengetahuan, krajinan dan teknologi. Bangunan post modern dipandang lebih plural, dan beranekaragam dari konsep pendahulunya yaitu modern. Beberapa contoh bangunan postmodern tingkat dunia adalah Stadion Nasional Sarang Burung Cina.

Atau di Negara kita kadang istilah pos modern juga dipakai untuk istilah konsep arsitektur klasik modern, arsitektur modern etnik, arsitektur tradisional modern, arsitektur bali modern, dan sebagainya. Atau disebut jugadengan istilah modern kontemporer.

Adapun arsitektur minimalis juga merupakan pengembangan dari konsep modern. Sehingga para asritek sering menamakan konsep minimalis sebagai turunan dari arsitektur modern. Untuk memahami arsitektur minimalis kita bisa membandingkan dengan gaya arsitektur lain yaitu arsitektur maksimalis.

Arsitektur maksimalis bisa kita fahami sebagai sebuah karya yang melebih-lebihkan atau kadang masyarakat menilainya sebagai karya arsitektur yang norak.

Ada bebrapa unsur pokok terjadinya perkembangan seperti yang kita ulas diatas diantaranya adalah
Pertama.Tempat dimana arsitektur itu berkembang. Dalam unsur ini adalah sejalan dengan ilmu arsitektur bahwa lokasi atau letak lahan merupakan salahsatu unsur pokok dalam pertimbangan perancangan, Maka tidak diragukan dan harus bahwa konsep modern yang lahir di kawasan barat akan berbeda dengan konsep modern di Indonesia yang banyak perbedaan dari kondisi letak terutama geografis. Dan seharusnyalah Arsitektur Indonesia memiliki konsep tersendiri tentang arsitektur modern

Kedua. kemajuan teknologi. Dari kemajuan teknologi maka akan melahirkan konsep-konsep yang baru dalam dunia arsitektur. Baik dalam segi metode perencanaan, kontruksi, atau struktur

Ketiga. Kondisi sosial atau pola hidup masyarakat. Hal ini sejalan dengan ilmu arsitektur bahwa masyarakan sebagai penikmat arsitektur merupakan komponet terpenting dalam pertimbangan perancangan sehingga seseorang akan bisa terwujud adanya keamanan, kenyamana, estetika yang dia inginkan. Nilai sebuah kehidupan modern barat pasti banyak perberbedaan dengan nilai kehidupan modern bangsa timur. Dan itu akan sangat mempengaruhi pengertian konsep arsitektur Indonesia.



Perihal Arsitektur Modern

Ada beberapa pengertian mengenai konsep modern :
1. Bangunan modern adalah bersifat singular, seragam dan tunggal. Pengertian ini lahir dikarnakan dampak sejarah munculnya revolusi industri di eropa pada saat itu yang secara tidak langsung mempengaruhi pola perkembangan arsitektur. Dari kemajuan teknologi industri tersebut molailah berpengaruh pada proses rancangan, konstruksi, struktur dan efisiensi. Arsitektur molai diproduksi dengan cara masal seperti halnya mobil yang di produksi secara masal, seragam dan tunggal.

2. Gaya modern adalah gaya yang simple, bersih, fungsional, stylish, trendy, up-to-date. Pengertian ini lahir berkaitan dengan perkembangan gaya hidup penikmat karya arsitektur yang semakain modern, serba cepat, mudah, berkualitas dan fungsional, didukung dengan teknologi industri yang canggih.

3. Gaya modern merupakan perencanaan konsep yang mengusung fungsi ruang sebagai titik awal desain. Pengertian ini sejalan dengan pemahaman bahwa Prinsip arsitektur modern ini sebenarnya mengikuti prinsip arsitektur ‘form follow function’ atau bentuk mengikuti fungsi.

Salasatu arsitek pendahulu yang memakai konsep ini adalah Le Corbusier dari Perancis yang terkenal dengan system Le modular- nya, satu konsep rancangan dengan pendekatan perulangan unit-unit bangunan untuk kemudahan penyusunan standar fungsional dan modulasi sistem struktur serta kecepatan pembangunan yang memungkinkan sistem konstruksi dengan material bangunan fabrikasi.

Berbincang tentang arsitektur modern kita bias menemukan cabang atau pengembangan dari konsep moderen diantaranya adalah minimalis, postmodern dan diwilayah Indonesia ada yang namanya modern etnik, modern tradisional dll.


Perihal Arsitektur Minimalis

Konsep minimalis sebenarnya sebuah konsep yang berdiri sendiri sebagai respon kejenuhan dari sebuah gaya arsitektur-arsitektur terdahulu. Hal ini bisa kita lihat kemunculannya pada tahun 1980 yang condong berdasar pada gaya arsitektur art deco.

Tetapi pada saat ini kita melihat minimalis lahir kembali dari biground gaya modern sehingga kita bisa memahami bahwa pada dasarnya istilah minimalis merupakan modifikasi desain bergaya modern. Sehingga para asritek sering menamakan turunan dari arsitektur modern.
Ada juga yang mengartikan bahwa arsitektur minimalis merupakan arsitektur modern tetapi arsitektur modern belum tentu arsitektur minimalis maka dari pernyataan itu kita akan mendapati istilah gaya arsitektur lain yang memiliki unsure modern seperti : klasik modern, arsitektur modern etnik, arsitektur tradisional modern, arsitektur bali modern, dan sebagainya yang tidak masuk dalam klasifikasi arsitektur minimalis tapi memiliki pendekatan modern.

Pada gaya minimalis ini permainan unsur garis tegas, tegak lurus dan bidang, serta pewarnaan yang cenderung lebih berani.

Adapun bangunan modern minimalis bisa kita simpulkan bangunan yang bersifat singular, seragam dan tunggal, esensial, fungsi ruang sebagai titik awal desain (functionalism) atau form follow function, clarity (kejelasan) dan minimum sebagai tujuan dan nilai estetika (simplicity), menggunakan unsur garis, tegak lurus dan bidang. Penghindaran dari elemen arsitektur ornament dll.


Tips-tips mendesai bangunan minimalis atau modern minimalis yang perlu kita perhatikan:

Pertama. Rencanakan tata ruang yang efektif dan fleksibel,fungsional dengan system sirkulasi yang sederhana (pencapaian yang cepat dan mudah), multifungsi melalui mengolahan zoning dengan tetap memperhatikan kondisi site dan keadaan penggunan sebagai pertimbangan pokok.

Kedua. Gunakan unsur garis tegas, tegak lurus, permainan bidang dan warna serta pemanfaatan bahan yang tepat.

Ketiga. Dikarnakan dalam perncanaan konsep modern minimalis kita mengolah elemen dasar dan bentu simple maka perhatikan pengolahannya dengan baik melalui pertimbangan proporsi, komposisi, warna, bahan msderndan elemen arsitektural lainnya sehingga kita tidak salah dalam perencanaan yang bisa menimbulkan kesan monoton dan membosankan.

Keempat.
Masukkan konsep tropis pada atap karna memang kita terletak didaerah tropis dengan tetap mempertahankan kesan moder minimalis murni dengan atap datar dengan cara menyembunyikannya serta memilih bahan penutup atap yang cocok untuk keamanan dan kenyamanan pengguna serta menghasilkan sudut lebih datar dari atap tropis pada umumnya. Ini sebagai usaha untuk meminimalkan atap dak yang rentang dengan bocor dan lainnya.
Jika terpaksa memakai atap dak maka perhatikan kualitas beton yang dipakai, pelaksanaan atau pakailah bahan tanbahan yang bisa mengurangi kerusakan daru pengaruh hujan dan panas yang ada dipasaran.

Kelima
. Gunakan elemen arsitektural yang tahan cuaca tropis (panas-hujan). Seperti baja, aluminium dll karna pada dasarnya konsep minimalais atau moder minimalis kurang ada perlindungan yang baik untuk elemen-elemen arsitektur seperti kusen, jendela dan pintu. Jika terpaksa menggunakan kayu dan semisalnya maka gunakan finising yang terbaik dan finising lainnya yang tahan dengan kondisi cuaca tropis.

Keenam. Perencanaan yang tepat dalam kontek yang berkaitan dengan budget. Karna dasar konsep modern minimalis adalah mereduksi dari gaya arsitektur lain yang akan ada pengurangan dalam proses perancangan dari gaya arsitektur lainnya sehingga secara tidak langsung juga mengurang biyaya kontruksi. Tetapi dari sisi lain bisa menjadi mahal karna tuntutan kualitas baik yang memaksa mencari alternative-alternatif untuk pencapaian desain.
Dalam kontek ini kita sesuaikan dengan budget yang kita miliki. Jika dana cukup besar maka kita akan bisa mengeksplorisasi desain dengan leluasa dan berani kalaupun dana kita terbats pun kita bisa memilih alternative alternative yang sesuai dan tetap baik dalam pencapaian desain.

Ketujuh. Hindari ornamentasi (untuk desai modern minimals murni)

Kedelapan. Memperhatikan desai interior baik pemilihan furniture atau pernik lainnya yang tetap mengacu konsep modern minimalis, fungsional, fleksibel dan simple yang ada dipasaran.

Kesembilan. Memperkuat dengan desai landscape. Dalam hal ini kita bisa lebih mendalami konsep-konsep landscape seperti taman yang bergaya minimalis dan lain sebagainya. Jika memang kita masih memilih taman tropis maka pilihlah tanaman yang memiliki pola pola yang memprkuat konsep minimalis yang baik yang berpola tegas ataupun yang memiliki pola pola unik lainnya.

Gerhana Matahari dan Shalat Gerhana

Disebut Gerhana Matahari Cincin (GMC) karena bagian bola Matahari yang tampak dari Bumi layaknya piringan itu tidak seluruhnya tertutup oleh bayang-bayang Bulan. Bagian yang terlihat oleh kita yang di Bumi hanya sebgain kecil seperti sabit bulan tapi ini Matahari, ya seperti sabit matahari gitu. Inilah Cincin dari sebagian cahaya matahari.
Sketsa terjadinya Gerhana Matahari kurang lebih sebagai berikut:

Sketsa terjadinya Gerhana Matahari
Sketsa terjadinya Gerhana Matahari

Jadilah kita nanti melihat Matahari Sabit, kalau tiap bulan itu yang kita lihat adalah Bulan Sabit. Bahkan dalam simulasi nanti saya perlihatkan, bukan sekedar Gerhana Matahari, tetap juga Gerhana Bumi, apaan itu…?
Ya, kalau kita melihat matahari lalu tertutup oleh rembulan, kita jadi melihat gerhana matahari. Maka kalau kita mau melihat bumi lalu juga tertutup oleh rembulan, jadinya yaa gerhana bumi.
Sebelumnya, kita bicara GMC 26 Januari 2009 ini. Saya di Surakarta, insya Allah akan bisa melihat peristiwa ini dengan cukup sempurna. Sebab peristiwa GMC 2009 ini akan mulai terjadi sekitar jam 15:30 WIB dan mencapai puncak jam 16:40 WIB, lalu usai sekitar menjelang adzan maghrib.

Berikut simulasinya (dilihat dari angkasa):
Animasi GMC 26 Jan 2009
Animasi GMC 26 Jan 2009

Dari peta animasi di atas, kita bisa mengetahui bahwa lintasan bayangan umbra (bayangan inti) dalam Gerhana Matahari Cincin ini hanya selebar 280 km, namun kebetulan menyentuh wilayah Indonesia khususnya dari Selat Sunda hingga ke Kalimantan Timur. Di luar wilayah tersebut, gerhana tetap bisa dilihat, namun menampakkan dirinya dalam wujud gerhana sebagian. Misalnya saja seluruh kawasan Pulau Sumatra (selain Lampung dan Sumatra Selatan), dalam peta dilintasi garis biru muda sejajar umbra bernilai 0,6 dan 0,8.
Artinya wilayah2 tersebut akan menyaksikan Matahari tertutupi bundaran Bulan antara 60 – 80 % (nilai persisnya bergantung pada posisi tiap titik di daerah tersebut). Demikian pula, sebagian besar Pulau Jawa akan menyaksikan Gerhana Matahari Cincin inis ebagai gerhana sebagian dimana Matahari tertutupi Bulan hingga > 80 %. Sebagai tambahan, magnitude Gerhana Matahari Cincin ini sendiri, yakni luas permukaan Matahari yang tertutupi bundaran Bulan, adalah 93 %. Artinya di jalur umbra pun kita ‘hanya’ sanggup melihat 93 % cakram Matahari tertutupi Bulan, makanya disebut Gerhana Cincin.


Puncak GMC 26 Januari 2009 dari Surakarta

Matahari laksana cincin saat GMC
Matahari laksana cincin saat GMC

Selama 600 tahun sejak dari 1501 – 2100 M, ada 179 kali gerhana matahari yang bisa dihisab untuk lalu dirukyah.
Almanak Gerhana secara lengkap dapat di akses HM Nautical Almanak Office ini. Atau di Mr Gerhana ini.

Mari kita mulai senang melihat langit yang jauh lebih luas ketimbang bumi.
Allah SWT telah berfriman dalam QS. Ibrahim[14]:33:
وَسَخَّرَ لَكُمُ الشَّمْسَ وَالْقَمَرَ دَائِبَيْنِ وَسَخَّرَ لَكُمُ اللَّيْلَ وَالنَّهَارَ (٣٣)
Artinya:
dan Dia telah menundukkan (pula) bagimu matahari dan bulan yang terus menerus beredar (dalam orbitnya); dan telah menundukkan bagimu malam dan siang.
Allah SWT juga berfirman dalam QS. Al-Anbiyaa[21]:33:

وَهُوَ الَّذِي خَلَقَ اللَّيْلَ وَالنَّهَارَ وَالشَّمْسَ وَالْقَمَرَ كُلٌّ فِي فَلَكٍ يَسْبَحُونَ (٣٣)
Artinya:
dan Dialah yang telah menciptakan malam dan siang, matahari dan bulan. masing-masing dari keduanya itu beredar di dalam garis edarnya.
Allah SWT juga telah berfirman dalam QS. Yasiin[36]:38:
وَالشَّمْسُ تَجْرِي لِمُسْتَقَرٍّ لَهَا ذَلِكَ تَقْدِيرُ الْعَزِيزِ الْعَلِيمِ (٣٨)
Artinya:
dan matahari berjalan ditempat peredarannya. Demikianlah ketetapan yang Maha Perkasa lagi Maha mengetahui.
Allah SWT juga telah berfirman dalam QS. Yasiin[36]:40:
لا الشَّمْسُ يَنْبَغِي لَهَا أَنْ تُدْرِكَ الْقَمَرَ وَلا اللَّيْلُ سَابِقُ النَّهَارِ وَكُلٌّ فِي فَلَكٍ يَسْبَحُونَ (٤٠)
Artinya:
tidaklah mungkin bagi matahari mendapatkan bulan dan malampun tidak dapat mendahului siang. dan masing-masing beredar pada garis edarnya.
Allah SWT juga telah berfirman dalam QS. Al-Qiyamah[75]:9
وَجُمِعَ الشَّمْسُ وَالْقَمَرُ (٩)
Artinya:
dan matahari dan rembulan dikumpulkan
Allah akhirnya berfirman dalam QS. Fushshilat[41]:37:
وَمِنْ آيَاتِهِ اللَّيْلُ وَالنَّهَارُ وَالشَّمْسُ وَالْقَمَرُ لا تَسْجُدُوا لِلشَّمْسِ وَلا لِلْقَمَرِ وَاسْجُدُوا لِلَّهِ الَّذِي خَلَقَهُنَّ إِنْ كُنْتُمْ إِيَّاهُ تَعْبُدُونَ (٣٧)
Artinya:
dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah malam, siang, matahari dan bulan. janganlah sembah matahari maupun bulan, tapi sembahlah Allah yang menciptakannya, jika ialah yang kamu hendak sembah.



SHOLAT GERHANA

Shalat Gerhana atau shalat kusufain sesuai dengan namanya dilakukan saat terjadi gerhana baik bulan maupun matahari. Shalat yang dilakukan saat gerhana bulan disebut dengan shalat khusuf sedangkan saat gerhana matahari disebut dengan shalat kusuf.

Hadits yang mendasari dilakukannya shalat gerhana ialah:
“Telah terjadi gerhana matahari pada hari wafatnya Ibrahim putera Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wa sallam. Berkatalah manusia: Telah terjadi gerhana matahari kerana wafatnya Ibrahim. Maka bersabdalah Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wa sallam “Bahwasanya matahari dan bulan adalah dua tanda dari tanda-tanda kebesaran Allah. Allah mempertakutkan hamba-hambaNya dengan keduanya. Matahari gerhana, bukanlah kerana matinya seseorang atau lahirnya. Maka apabila kamu melihat yang demikian, maka hendaklah kamu shalat dan berdoa sehingga habis gerhana.” (HR. Bukhari & Muslim)

Niat shalat ini, sebagaimana juga shalat-shalat yang lain cukup diucapkan di dalam hati, yang terpenting adalah niat hanya semata karena Allah Ta’ala semata dengan hati yang ikhlas dan mengharapkan Ridho Nya, apabila ingin dilafalkan jangan terlalu keras sehingga mengganggu Muslim lainnya, memang ada beberapa pendapat tentang niat ini gunakanlah dengan hikmah bijaksana.
Shalat gerhana dilakukan dua rakaat dengan 4 kali ruku’ yaitu pada rakaat pertama, setelah ruku’ dan I’tidal membaca Al Fatihah lagi kemudian ruku’ dan I’tidal kembali setelah itu sujud sebagaimana biasa. Begitu pula pada rakaat kedua.

Bacaan Al Fatihah pada shalat gerhana bulan dinyaringkan sedangkan pada gerhana matahari tidak. Dalam membaca surat yang sunnat pada tiap raka’at, disunnatkan membaca yang panjang. Hukum shalat gerhana adalah sunnat muakkad berdasarkan hadits Aisyah Radhiallaahu anha. Nabi dan para shahabat melakukan di masjid dengan tanpa adzan dan iqamah.
Sumber: pakarfisika.wordpress.com

Gerhana Matahari Cincin

gerhana-1

Inilah gerhana matahari terlama dalam 1000 tahun lebih, berlangsung selama 11 menit delapan detik, hal ini bisa dijumpai lagi tahun 23 Desember 3043. Posisi bulan yang berada ditengah tengan antara bumi dan matahari membuat gelap daerah yang dilaluinya.

eclipse1

Daerah yang bisa menyaksikan secara sempurna gerhana matahri cincin kali ini mulai daratan timur Afrika menyeberangi samudera Hindia hingga daerah India, Bangladesh, Myanmar hingga Cina, sedangkan daerah sekitarnya hanya bisa menyaksikan secara sebagian atau tidak penuh, sebagaimana juga di negara kita Indonesia.



eclipse
gerhana-2
Wilayah yang dilalui lintasan bayangan bulan dalam gerhana matahari terlihat gelap dipantau dari satelit.


gerhana-3
Wilayah yang dilintasi gerhana matahari 15 Januari 2010.




gerhana-4
gerhana-5

Gerhana matahari cincin ini terjadi karena pada saat kejadian, diameter bulan lebih kecil dari diameter matahari dan menutup matahari sehingga membentuk sebuah cincin.

gerhana-6

Puncak gerhana matahari cincin bisa dilihat dengan jelas di Bandar Lampung, Provinsi Lampung.
Apapun isyarat alam, semua ini tidak terlepas dari kekuasaan Illahi yang mengatur segala baik yang ada di permukaan bumi, di perut bumi maupun di angkasa luar nun jauh di alam semesta ini. Semoga bisa meningkatkan rasa iman dan keyakinan kita akan kuasa Illahi secara nyata. 
Sumber Foto : (Kaskus.us) & (detik.com)

Museum Kereta Api Ambarawa


Ungkapan mengatakan, jangan pernah melupakan sejarah. Kalimat itu tepat saat berwisata ke Ambarawa. Kota kecil yang terletak di Kabupaten Semarang, Jawa Tengah ini, memang menawarkan paket wisata kereta api uap bergigi dengan pemandangan khas pedesaan.
Sambangi saja Museum Kereta Api Ambarawa, atau dahulu dikenal sebagai Stasiun Willem I. Stasiun ini didirikan pada tahun 1873 selama pemerintahan kolonial Koningen Willem I. Sampai sekarang, beberapa ruangan dan perabot yang dulu sering digunakan selama masa tersebut, masih tampak terlihat terawat dengan baik. Anda bisa melihat bagian ruang tunggu yang masih lengkap dengan perabot meja kursi tempo dulu dan beberapa peralatan komunikasi dan kontrol jalur kereta api yang kesemuanya masih dalam kondisi baik. Sayangnya stasiun ini sudah tidak lagi berfungsi sebagai sarana transportasi umum, namun sebagai museum kereta api bisa menjadikannya lebih terawat. Pada jaman kolonial, kereta api yang ada di stasiun ini digunakan sebagai sarana transportasi umum untuk melayani penumpang dan hasil pertanian di sekitar lokasi. Untuk melintasi area perbukitan, pada bagian tengah dari rel kereta api terdapat plat besi khusus untuk memudahkannya mendaki bukit.
Gedung bekas peninggalan kantor Nederlandsch-Indische Spoorweg Maatschappij atau Perusahaan Kereta Api Hindia-Belanda kala itu, menyimpan sekitar 24 lokomotif kuno buatan tahun 1891-1966. Kereta besi itu menjadi koleksi setelah hampir satu decade bertugas menjelajahi Pulau Jawa. Sebut saja seperti lokomotif CC50 buatan Schweizerische Lokomotiv und Maschinenfabrik Winterthur, Swiss dan Werkspoor, Belanda. Loko ini dijuluki Bergkoningin alias Ratu Pegunungan. Julukan dalam bahasa Belanda ini didapat CC 50 karena lokomotif dengan tahun produksi 1927 itu, mampu melewati jalur pegunungan dengan tikungan-tikungan tajam.
Ada juga lokomotif kebanggaan perusahaan kereta api milik pemerintah Kolonial Belanda, Staatsspoorwegen (SS), C28. Loko buatan Henschel, Jerman, ini tercatat sebagai loko tercepat di seluruh dunia untuk ukuran rel sempit (1.067 mm) pada era 1920-an. Kecepatannya pada masa itu bisa mencapai 120 kilometer per jam.

Masih ada sejumlah lokomotif kuno lainnya, seperti loko F10 buatan Hanomag, Jerman, dengan enam pasang roda penggerak. Konon, keberadaan loko ini tergolong langka dan jarang ditemukan di belahan dunia lainnya. Lokomotif lainnya C54, loko kebanggaan Semarang Cheribon Stoomtram Maatscappij (SCS); dan loko C51, loko kebanggaan Nederlandsch Indische Spoorweg Maatscappij (NIS). Keseluruhan koleksi itu bebas untuk diabadikan gambarnya oleh pengunjung.


Selain menikmati kegagahan loko yang pernah melintasi sepanjang rel di Pulau Jawa ini, Museum Kereta Api juga menawarkan paket perjalanan wisata kereta uap. Perjalanan dimulai dari Stasiun Ambarawa ini menempuh rute sepanjang sembilan km, dengan tujuan stasiun Bedono. Laju kereta api uap sangat lambat, sehingga membuat waktu tempuh sekitar sejam lamanya dengan kecepatan maksimum hanya 10 km/jam. Sementara dua gerbong penumpang seluruh dindingnya terbuat dari kayu. Demikian pula tempat duduk penumpang semuanya dari kayu. Di dinding gerbong tak ada kaca jendela. Sehingga penumpang dapat menikmati semilir angin nan sejuk dan pemandangan selama perjalanan.
Perjalanan antara Stasiun Ambarawa-Stasiun Jambu belum terasa istimewa. Mengingat jalurnya masih datar. Sementara kanan kiri rel pemandangan yang terlihat hanyalah perkampungan penduduk.
Baru antara Stasiun Jambu-Stasiun Bedono terasa ada yang berbeda. Karena jalan sudah mulai menanjak maka posisi lokomotif diubah. Bila sebelumnya ada di depan, maka posisi lokomotif kini ada di belakang. Jadilah KA. bukan ditarik lokomotif, melainkan didorong oleh lokomotif. Jalur Stasiun Jambu-Stasiun Bedono ini berada di ketinggian 693 meter di atas permukaan air laut. Panorama di sepanjang perjalanan semakin luar biasa. Hamparan Gunung Ungaran dan Gunung Merbabu menjadi latar belakang yang mempesona.
Karena letaknya yang cukup tinggi inilah di sepanjang jalur Stasiun Jambu-Stasiun Bedono ini terdapat rel bergerigi. Fungsinya adalah untuk menahan agar KA tidak mengalami kesulitan menanjaki jalur tersebut. Rel di jalur ini menjadi rel gerigi satu-satunya di Indonesia yang hingga sekarang masih difungsikan.
Selain jalur menuju Stasiun Bedono, rute yang patut dicoba ialah Ambarawa-Tuntang. Pemandangan pada rute ini tak kalah menariknya. Keelokan Danau Rawa Pening akan menyapa para penumpang kereta wisata di rute tersebut. Keindahan panorama pada rute Ambarawa-Tuntang sebenarnya tidak berhenti pada keelokan Danau Rawa Pening.
Lebih kurang sekitar dua kilometer dari Stasiun Tuntang terdapat Agrowisata Tlogo milik Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dengan fasilitas penginapan di tengah kebun kopi dan karet. Di perkebunan peninggalan Tlogo Maatscappij Amsterdam tahun 1856 itu kita bisa menikmati suasana hening perkebunan dengan panorama Gunung Rong (675 meter). Dari puncak gunung ini Anda bisa menyaksikan kecantikan Danau Rawa Pening, sepasang Gunung Merbabu dan Merapi di sisi selatan, serta Gunung Telomoyo dan Gunung Ungaran di bagian utara.
Rasakan pula perjalanan dengan tujuan menuju Stasiun Tanggung dan Stasiun Kedungjati di Kabupaten Grobogan. Keduanya adalah dua stasiun KA tertua di Indonesia, yang hingga kini bangunannya masih terpelihara dengan baik.
Menikmati kesederhanaan bangunan Stasiun Tanggung yang telah dipugar pada tahun 1910 itu adalah kepuasan tersendiri. Siapa sangka, stasiun yang saat ini tidak disinggahi kereta api tersebut, adalah stasiun KA pertama di Indonesia. Di stasiun dengan dinding masih berupa kayu jati bercat putih itu, akan menemui lemari kayu penyimpanan karcis kereta api zaman dahulu, lengkap dengan rute-rute tujuan. Stasiun ini dibangun bersamaan dengan pembangunan rel KA pertama antara Semarang Kemijen dan Tanggung sejauh 25 km dan resmi digunakan untuk umum pada 10 Agustus 1867. Satu-satunya bangunan modern yang dapat dilihat di stasiun ini adalah ruangan sinyal berukuran 4 x 2,5 meter, yang menempati areal bekas peron stasiun.
Bicara per kereta api Indonesia, tentu tidak bisa melupakan peran Gubernur Jendral Hindia Belanda L.A.J.W. Baron Sloet van Beele Broke. Dialah yang membuka jalur pertama kereta api, tepatnya tanggal 17 Juni 1864, dengan rute perjalanan pertama antara Semarang dan Tanggung di tahun 1867.
Stasiun Tanggung bukanlah satu-satunya stasiun KA tertua di Indonesia yang mampu menyedot kekaguman pengunjung. Sekitar 10 kilometer dari Stasiun Tanggung kemegahan bangunan Stasiun Kedungjati akan segera terpampang.
Bangunan dengan arsitektur klasik seperti bangunan Stasiun Willem I Ambarawa itu resmi dioperasikan pada 21 Mei 1873. Peresmian Stasiun Kedungjati pada Mei 1873 itulah yang sekaligus menandai beroperasinya lintas Ambarawa-Kedungjati untuk pertama kalinya.
Ditilik dari segi arsitekturnya, bangunan ini dari awal dibangun dengan skala publik sehingga kualitas material, seperti baja untuk rangka emplasemen, dibuat mampu bertahan hingga ratusan tahun. Keduanya berfungsi untuk stasiun transit pasukan Belanda.
Perlahan tapi pasti, lokomotif memasuki peron stasiun. Pluit panjang pun terdengar menandakan perjalanan usai sudah. Saat penumpang turun, maka lokomotif pun akan menanti kembali perjalanan esok hari.
sumber: www.artukat.com


Bernostalgia dengan Kereta Api Bergerigi

Perjalanan dengan kereta uap dimulai dari stasiun Ambarawa (Willem I). Loko uap dengan 2 kereta penumpang berjalan pelan diantara perkampungan penduduk. Jalur Willem I sampai Stasiun Jambu merupakan jalur datar yang melalui perkampungan dan persawahan.


Diantara perkampungan penduduk

Sekitar 15-20 menit kemudian kita sampai di stasiun Jambu. Tapi jangan berpikir akan melihat bangunan stasiun seperti biasanya. Stasiun ini hanya berupa tanah lapang dan tiga jalur rel. Malah rel-rel sepur belok tidak terlihat karena tingginya rumput. Di stasiun ini, lokomotif yang tadinya di depan akan pindah ke belakang untuk mendorong, karena jalur di depan (menuju stasiun Bedono) kondisinya menanjak.

Tiba di stasiun Jambu


Datang dari belakang untuk mendorong

Selepas stasiun jambu, pemandangan mulai berganti menjadi pemandangan semi hutan. Rumah-rumah penduduk mulai jarang dan jalan mulai menanjak, ditandai dengan adanya rel gerigi.

Pemandangan sawah hijau dan gunung




Rel bergerigi

Dengan jalur yang berkelok, dijamin para edan sepur akan menikmati perjalanan menuju stasiun Bedono. Nanti jalur KA akan bersinggungan dengan jalan raya Ambarawa-Magelang.
Akhirnya rangkaian kereta sampai di stasiun Bedono.


Stasiun Bedono




Di stasiun Bedono, lokomotif uap melakukan proses isi air. Kira-kira waktu prosesnya 15-20 menit. Menunggu waktu tersebut para edan sepur berpuas mengabadikan momen-momen pengisian air. Tapi bagi non edan sepur, menunggu waktu tersebut rasanya membosankan. Karena di Bedono tidak ada apa-apa. Hanya sebuah bangunan stasiun yang telah tutup. Paling-paling ada penjual pecel yang menjadi hiburan bagi perut .


Lokomotif mengisi air

Setelah mengisi air, maka lokomotif kemali menggandeng rangkaian dan melanjutkan tour, yaitu kembali ke Stasiun Ambarawa (Willem I). Saat perjalanan pulang rasanya mengantuk sekali, karena kebetulan sejak dari Surabaya kurang tidur. Beberapa railfans memang terlihat tertidur (malah ada yang tidur pas perjalanan berangkat tadi).


Kelokan menurun di perjalanan pulang





Jalan raya Ambarawa - Magelang

Perjalanan kembali rasanya lebih cepat, karena kondisi jalur yang menurun, selain itu tidak ada proses ganti posisi di stasiun Jambu. Akhirnya setelah 30-40 menit perjalanan, kita telah kembali di stasiun Willem I. Berakhirlah perjalanan kita dengan kereta uap. Lokomotif dan kereta di istirahatkan di Dipo Loko Uap untuk nanti berangkat lagi di siang hari.

Sebelum pulang, sebaiknya kita nikmati juga pajangan berbagai tipe lokomotif uap yang ada di bagian kanan setasiun. Selain itu juga ada beberapa foto-foto lawas. (Sayang saya gak foto-foto karena dah capek). Untuk yang masih ingin jalan-jalan lagi, bisa mencoba lori wisata seharga 10.000 yang melintasi bukit cinta.

sumber: shindu-b-raditya.blogspot.com