Marzuki Alie (Portaltiga/Primair)
Kunjungan kerja komisi-komisi di DPR tidak terpengaruh dengan kejadian atau bencana alam yang terjadi di Indonesia.
Hal itu dikatakan oleh Ketua DPR Marzuki Alie di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (28/10) ketika ditanya tentang kunjungan kerja Komisi V ke Italia.
Ia mengatakan, semua komisi sudah ada tugasnya masing-masing sehingga kunjungan kerja yang sudah diagendakan batal karena ada kejadian di dalam negeri.
"Di DPR ada tugas-tugasnya, jangan masalah seluruh yang ada lantas berhenti bekerja dan ke Mentawai. Ada yang ngurusin Mentawai, ada yang ngurus pemerintahan. Jangan gara-gara Mentawai, kita berhenti bekerja," kata Marzuki.
Ia menyebutkan, untuk urusan bencana alam, ada Komisi VIII tapi tugasnya bukan tanggap darurat.
"Jadi melakukan pengawasan itu kita. Jadi tolong dipahami tugas DPR, DPR bukan eksekutor," kata dia.
Dirinya membantah kalau disebut tidak punya rasa empati kepada korban, baik korban letusan gunung Merapi atau di Mentawai.
"Kan ada Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Untuk tanggap darurat masing-masing bekerja. Makanya saya enggak buru-buru ke sana. Saya ke sana mau ngapain, mau nonton? Apa yang mau dilakukan sebagai ketua DPR," kata Marzuki.
Ia juga menambahkan, kalau anggota DPR yang melakukan kunjungan kerja ke luar negeri disuruh pulang dan beramai-ramai melihat korban, juga tidak ada gunannya. Sebab DPR hanya lembaga pengawas.
"Terus terang saya sedih lihat bangsa ini. Seolah-olah semua urusan DPR, Kan eksekutor, yakni pemerintah. DPR kan legsilasi, anggaran dan pengawasan. Jadi memposisikan dengan clear, jangan seolah-olah kesalahan ada di DPR. Menteri yang bersangkutan itu yang harus turun," kata mantan Sekjen Partai Demokrat itu.
Sumber: www.primaironline.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar