Kamis, 06 Januari 2011

CSL Tablet Android Tyoe Handroid Pad seri MI700


Era tablet PC dengan OS Android semakin benar-benar tak terelakkan. Sabtu (30 Oktober) silam, Samsung Galaxy Tablet resmi dijual dan mendapat respon luar biasa. Senin (1 November) CSL yang selama ini kita kenal mengusung sub brand Blueberry pun merilis tablet Android bernama Handroid Pad seri MI700.
Hal ini sekaligus mentahbiskan CSL sebagai brand lokal (meskipun headquarter-nya di Malaysia) pertama yang merilis tablet Android. Tak tanggung-tanggung, tablet berukuran 7 inci yang ditawarkan. Ini sama dengan ukuran Galaxy Tablet. 
"Pasar aplikasi Android menunjukkan pertumbuhan yang menggembirakan. Tim Android developer menyatakan telah menembus angka 100.000 aplikasi. Selain itu prospek pertumbuhan pasar tablet PC maupun ponsel semakin positif. Hal inilah yang melatarbelakangi diluncurkannya Handroid Pad CSL MI700," ujar Edmundus Leonard, GM  Sales & Marketing CSL Blueberry.
Untuk melakukan penjualan, CSL Blueberry menggandeng operator 3 sebagai mitra bundlingdengan perangkat tersebut."Kami menyambut gembira kerjasama dengan Tri dan CSL Blueberry yang memadukan antara layanan data dari Tri dengan tablet telepon berteknologi tinggi dari CSL Blueberry," ujar Surresh Reddy, Chief Marketing Officer Tri.
Leonard menambahkan bahwa tablet ini sekelas dengan tablet Android lain yang berada di kisaran Rp 6 jutaan.Dari segi desain memang sangat menarik. Dimensinya 179,4 x110 x 11,5 mm yang dibalut oleh material stainless steel memadukan dua warna, hitam dan putih. Sebuah kamera 3,2 MP menyembul di punggung untuk kebutuhan pemotretan.
Tablet yang menggunakan prosesor Qualcomm seri MSM 7227 ini telah memakai OS Android versi 2.2 alias Froyo. Sementara memorinya 512 MB ROM dan 512 MB RAM, plus cadangan memori eksternal microSD yang diklaim sanggup menelan data sampai 16 GB.
Memakai jaringan GSM dan UMTS pada frekuensi 900/1900/2100 MHz. Juga alternatif memakai jaringan Wi-Fi untuk koneksi nirkabel. Seperti pula layar pada tablet sejenis, MI700 telah menggunakan teknologi kapasitif dengan resolusi 400 x 800 pixel. Namun kerapatan warnanya masih memakai 65 ribu warna.
Fasilitas audio sanggup membaca berbagai format seperti AAC LC/LTP, HE-AACv1 (AAC+), HE-ACCv2 (enhanced AAC+), AMR-NB, MP3, MIDI, Ogg Vorbis, hingga PCM/WAVE.Yang cukup unggul adalah kapasitas baterainya yang cukup besar, yaitu sebesar 3.240 mAH jenis lithium polymer.  
Perannya tidak hanya untuk kebutuhan akses internet (browsing, unduh aplikasi, chatting, social networking, dll), tapi juga telefoni (tentu disarankan menggunakan handsfree), pun sebagai router Wi-Fi layaknya Mi-Fi yang pernah kami tulis beberapa minggu lalu. Dengan begitu, tablet yang memiliki fasilitas G-Sensor ini dapat berfungsi selayaknya sebuah hotspot, namun tentu dengan jumlah perangkat yang terhubung terbatas. 
Handroid Pad CSL MI700 tampaknya jadi penantang tersendiri. Leonardo menyebutkan angka Rp 3.999.000,- sebagai harga. "Kami ingin menghadirkan solusi telematika yang terintegrasi dalam satu perangkat, tentunya dengan harga yang sangat terjangkau bagi masyarakat Indonesia," tutupnya. 
Nah! Persaingan di babak awal ini sudah mengacu pada faktor harga. Siapa lagi akan menyusul?
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts with Thumbnails